Target Sejuta Hektar, Polresta Malang Kota Tanam Jagung Bersama Ponpes
Prosesi penanaman jagung Polresta Malang Kota bersama Ponpes --
MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Polresta Malang Kota menggandeng Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi’in ikuti tanam jagung serentak se-Jawa Timur di wilayah Tasikmadu Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.
Tanam Jagung di lingkungan Pondok Pesantren ini bentuk sinergi antara Polresta Malang Kota dengan pemerintah daerah, penyuluh pertanian, tokoh agama, tokoh masyarakat, petani lokal, hingga mahasiswa.
Penanaman jagung di lahan seluas 500M2 dgn target 4900M2 milik KH A Achmad Toha Mahfud atau yang akrab disapa Gus Toha Mahfud juga sebagai pengasuh Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi’in.
BACA JUGA:Polresta Malang Kota dan Dispangtan Tanam Jagung Bersama
BACA JUGA:Panen Raya Jagung Serentak Kota Malang, Capai 1,8 Ton Jagung

Mini Kidi--
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono SH, SIK, MSi saat dilokasi menyampaikan, pihaknya kolaborasi dengan elemen masyarakat. Khususnya generasi muda di lingkungan pondok pesantren, turut berperan aktif mendukung percepatan ketahanan pangan.
“Kami melibatkan pondok Pesantren dan tokoh agama, petani setempat serta mahasiswa turut melaksanakan tanam jagung serentak khususnya wilayah Kota Malang," terang Kombes Nanang Haryono.
Kolaborasi ini, kata dia, sebagai salah satu bentuk peran Polri mendukung ketahanan pangan nasional. Salah satu prioritas Presiden Republik Indonesia.
BACA JUGA:Rangkaian HUT, Polresta Malang Kota Tanam Pohon dan Tebar Ikan
BACA JUGA:Tanam Pohon Ganja di Kosan, Mahasiswa Malang Ditangkap Polisi
Ia menambahkan, kegiatan merupakan bagian dari upaya percepatan pencapaian target nasional penanaman jagung seluas 1 juta hektare dengan target produksi sebesar 4 juta ton.
“Kami mengajak seluruh pihak, termasuk pondok pesantren, untuk bersama-sama memanfaatkan setiap potensi lahan yang ada, baik lahan produktif, hutan sosial, lahan baku sawah, maupun lahan milik pondok pesantren, agar dioptimalkan dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” lanjut Nanang.
Salah satu langkah konkret dari ajakan tersebut ditunjukkan lewat sinergi dengan Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi’in. Dan secara simbolis memulai penanaman jagung di lahan seluas 500 meter persegi dengan estimasi hasil panen mencapai 300 samapai 400kg jagung kering pipil.
Sumber:



