Gebyar Polisi Cilik 2025, Dirlantas Polda Jatim: Jadi Edukasi Disiplin Lalu Lintas Sejak Usia Dini
Dirlantas Polda Jatim Kombespol Iwan Saktiadi menyerahkan hadiah ke komandan peleton (danton) polisi cilik yang menjadi pemenang--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Ajang Gebyar Polisi Cilik (Pocil) 2025 yang digelar Ditlantas Polda Jatim berlangsung meriah. Sebanyak 39 Polres dari seluruh wilayah Jatim mengirimkan perwakilan terbaiknya dalam kompetisi ini.
Setelah melalui persaingan ketat, Polres Lumajang berhasil meraih juara pertama, disusul Polresta Sidoarjo sebagai juara dua dan Polres Situbondo di posisi ketiga.
BACA JUGA:Direkrut dari 10 SDN, Polres Kirim Kontingen dalam Ajang Lomba Gebyar Pocil di Sidoarjo
Mini Kidi--
Dirlantas Polda Jatim Kombespol Iwan Saktiadi menjelaskan, kegiatan Polisi Cilik adalah salah satu program unggulan dari Korlantas Polri yang menyasar kelompok usia dini, yakni siswa sekolah dasar.
Melalui pelatihan dan seleksi, para peserta diajarkan disiplin dan ketertiban sejak dini.
"Polisi Cilik ini menyentuh segmen masyarakat usia dini. Adik-adik kita ini sudah melalui proses seleksi dan pelatihan yang tidak mudah. Tapi kita bisa lihat bersama tadi, mereka sangat disiplin, terampil, dan berani tampil di publik dengan gerakan yang tingkat kesulitannya cukup tinggi," ujar Iwan Saktiadi.
BACA JUGA:Ribuan Pocil Adu Ketangkasan Rebutkan Piala Kapolda Jatim
Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar lomba. Melainkan sarana edukasi tentang pentingnya tertib berlalu lintas sejak usia dini. Anak-anak dibekali pemahaman soal kedisiplinan dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas yang akan mereka hadapi saat menjadi pengguna jalan kelak.
"Harapan kami, ketika mereka dewasa nanti dan menjadi pengendara aktif, mereka sudah punya fondasi pemahaman tentang aturan lalu lintas dan disiplin berkendara. Ini bentuk investasi karakter sejak dini," tegas dia.
BACA JUGA:Ratusan Pocil Geruduk Polrestabes Surabaya
Ajang tahun ini juga diramaikan dengan berbagai kategori penghargaan, mulai dari kostum terbaik, budaya, komandan terbaik, juara favorit, hingga harapan satu, dua, dan tiga. Meski hanya sembilan tim terbaik yang diumumkan, ia menegaskan seluruh peserta adalah juara dalam ajang ini.
"Bagi kami semua peserta adalah juara. Mereka tampil sangat luar biasa dan patut diapresiasi," tambah dia.
BACA JUGA:Wali Kota Pasuruan Lepas Kontingen Polisi Cilik untuk Lomba Tingkat Jatim
Sumber:
- Share:
