Geger Mayat tanpa Busana di Tambak Pulokerto

PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Warga Desa Pulokerto, Kecamatan Kraton, Kabupaten PASURUAN, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat tanpa identitas pada Rabu 3 Desember 2025.

Mayat tersebut ditemukan warga sekira pukul 12.30 WIB. Saat ditemukan, Mr X dalam kondisi mengenaskan, membengkak, dan tanpa busana. Ia tergeletak di dekat area tambak ikan milik warga.

BACA JUGA:Kesal Ditagih Hutang, Bunuh Rekan Bisnis dan Buang Mayat di Arteri Porong

Mini Kidi--

Penemuan pertama kali dilaporkan oleh Idris (48), warga Dusun Krajan, Desa Pulokerto. Saat itu Idris hendak menuju tambak ikan di Desa Semare. 

Idris terkejut saat mendapati sosok mayat dalam posisi miring tergeletak di antara batang-batang kayu saat mendekati kawasan Sungai Welang.

BACA JUGA:Mayat Pria Misterius Ditemukan Mengambang di Sungai Puger Jember, Teridentifikasi Setelah Tiga Hari

"Ada warga yang akan ke tambak di Semare. Saat mendekati sungai Welang ada mayat yang ada di antara kayu," jelas Suud, Sekretaris Desa Pulokerto, pada Rabu 3 Desember 2025.

Mendapati temuan tersebut, Idris segera kembali ke permukiman dan melaporkannya kepada warga. Laporan tersebut kemudian diteruskan oleh Sekretaris Desa Pulokerto kepada pihak Polsek Kraton.

Lokasi penemuan jasad Mr X diperkirakan sekitar 300 meter dari bibir Sungai Welang dan sekitar 1 kilometer dari perkampungan terdekat di Dusun Krajan Desa Pulokerto.

BACA JUGA:Ditemukan Mayat Perempuan Bersimbah Darah di Warung Bypass Saradan Madiun

Petugas dari Polsek Kraton segera mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan dan evakuasi. Dalam proses evakuasi, Polsek Kraton dibantu oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, Koramil, serta warga setempat.

"Evakuasi dibantu oleh tim TRC BPBD, Koramil, dan warga," ujar Iptu Rio Sagita, Kapolsek Kraton saat dikonfirmasi. 

Setelah berhasil dievakuasi, jasad Mr. X tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. R. Soedarsono Kota Pasuruan untuk dilakukan proses identifikasi lebih lanjut oleh Tim Inafis Polres Pasuruan Kota. Hal ini dilakukan guna mengungkap identitas dan penyebab pasti kematian korban.(kd/mh)

Sumber: