umrah expo

Bruno Moreira Bangga Pernah Rasakan Sentuhan Magis Eduardo Perez Moran

Bruno Moreira Bangga Pernah Rasakan Sentuhan Magis Eduardo Perez Moran

Penyerang sayap Persebaya, Bruno Moreira.--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.IDPersebaya Surabaya resmi mengakhiri kerja sama dengan Eduardo Perez Moran sebagai pelatih kepala setelah performa tim dinilai tidak memenuhi ekspektasi manajemen hingga pekan ke-13 Super League 2025/2026. Senin, 24 November 2025.

Strategi yang dianggap monoton serta kurangnya memaksimalkan kemampuan pemain menjadi faktor utama kekecewaan manajemen terhadap Eduardo Perez Moran.

BACA JUGA:Persebaya Gagal Manfaatkan Keunggulan Pemain dalam Derbi Jatim Kontra Arema FC


Mini Kidi--

Gagalnya Persebaya mengalahkan Arema FC, dalam laga derbi Jawa Timur semakin membuat posisinya terancam, dan pada akhirnya manajemen memutuskan untuk berpisah dengan Eduardo Perez.

Meski demikian, Bruno Moreira mengungkapkan rasa hormat dan apresiasinya kepada mantan pelatihnya tersebut. Ia mengaku bangga pernah menjalani program latihan di bawah arahan Eduardo Perez Moran.

BACA JUGA:Tampil Mendominasi Persebaya Surabaya Kesulitan Mencetak Gol ke Gawang Arema FC

Bruno Moreira menegaskan bahwa meskipun tekanan suporter memengaruhi keputusan manajemen, ia tetap menghargai dedikasi Eduardo selama melatih tim.  

"Saya tahu suporter ingin pelatih keluar, namun saya melihat bagaimana pelatih ini bekerja setiap hari, bagaimana dia mendorong kami untuk menjadi lebih baik, secara pribadi, saya sangat menyukainya," ujar Bruno.

Ia juga mengungkapkan bahwa Eduardo memberikan perhatian khusus kepada para pemain, baik secara individu maupun keseluruhan.

BACA JUGA:Starting Lineup Derbi Jatim Persebaya vs Arema FC Misi Pertahankan Kemenangan Di Stadion GBT

"Dia memberikan banyak saran kepada semua pemain dalam pertemuan. Dia berbicara secara pribadi, secara individu, bagaimana kami bisa melakukan yang lebih baik," tambahnya.

Menurut Bruno, sikap profesional Eduardo selama 13 pertandingan patut diapresiasi semua pihak terutama suporter yang menginginkannya meninggalkan Persebaya.

"Dia selalu memberikan yang terbaik selama pertandingan. Ini adalah yang paling penting bagi kami para pemain," tutupnya.(yat)

Sumber: