umrah expo

Arteta Yakin Balikkan Keadaan Ketika Bertemu PSG di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Arteta Yakin Balikkan Keadaan Ketika Bertemu PSG di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Mikel Arteta pelatih Arsenal.-mikelarteta.-

MEMORANDUM.CO.ID- Mikel Arteta mengatakan Arsenal harus siap mengorbankan segalanya untuk mencapai final Liga Champions.

Arsenal akan menghadapi Paris Saint-Germain di leg kedua semifinal Rabu waktu setempat. Arsenal akan berusaha membalikkan defisit 1-0 dan mencapai final Liga Champions kedua dalam sejarah mereka.

Dalam wawancara eksklusif seperti dilansir ESPN, Arteta berbicara tentang antisipasinya menjelang bentrokan di Parc des Princes.

"Kegembiraan, merinding, ingin hari itu segera tiba, (perasaan) sangat siap, sangat yakin, dan tahu bahwa peluangnya adalah bermain di final Liga Champions," katanya.

BACA JUGA:Liverpool Ditahan Imbang 2-2 Aston Villa, Arsenal Mengancam

BACA JUGA:Tekuk Arsenal 2-0, Newcastle Bablas ke Final Carabao Cup, Lawan Menunggu Hasil Liverpool vs Tottenham

BACA JUGA:Pukul City 5-1, Arsenal Belum Menyerah Berburu Gelar Liga Premier Inggris


Mini Kidi--

"Dan ketika Anda sampai di titik itu, Anda harus mengorbankan hidup Anda untuk itu,” imbuhnya.

Tim London Utara akan terpacu oleh kembalinya gelandang Thomas Partey untuk perjalanan ke Paris.

Ia  absen di leg pertama karena skorsing. Namun, mereka tetap tanpa sejumlah bintang tim utama mereka karena cedera jangka panjang.

Begitu beratnya tekanan pada pemain cadangan untuk leg pertama, sehingga Arteta harus menurunkan empat pemain akademi di bangku cadangan yang di antaranya hanya tampil satu kali di Liga Primer musim ini.

Ketika ditanya tentang rasa frustrasinya karena skuad yang menyusut, Arteta menambahkan, "Lihat, ketika saya melewati lorong, saya melihat (Takehiro) Tomiyasu keluar, (Riccardo) Calafiori keluar, Gabriel Magalhães keluar, Kai Havertz keluar, Gabriel Jesus keluar, Thomas Partey keluar, Jorginho keluar. Pemain inti,” jelasnya.

"Dan saya melihat tim bersaing dan saya merinding. Karena kami memiliki banyak kelebihan dan pertandingan itu sangat, sangat, sangat tipis yang tidak menguntungkan kami hari itu. Itu sebabnya saya sangat optimis,” pungkasnya.

 

 

Sumber: