Pemkab Jombang Evaluasi CFD, Fokus Penataan Jalur dan Zona Pedagang
Bupati Jombang Warsubi--
“Di Perbup yang lama memang tidak diatur secara detail soal jalur CFD harus satu sisi jalan. Jadi, kalau mau mengubah jalur, harus dikaji matang. Tidak bisa hanya memikirkan satu sisi saja, harus dicari jalan tengahnya,” katanya.
BACA JUGA:Pemkab Jombang Serius Tekan Stunting Melalui Program Anting Berlian
Ia menambahkan, penataan ini dilakukan demi menjaga keseimbangan antara kepentingan publik dan ruang ekonomi masyarakat.
“Intinya, CFD tetap berjalan, masyarakat tetap bisa beraktivitas ekonomi, sementara fasilitas publik seperti ambulans dan layanan kesehatan tidak terhambat,” imbuhnya.
Bupati Jombang, H. Warsubi, menegaskan bahwa evaluasi total CFD adalah langkah penting untuk menjaga kepentingan bersama.
BACA JUGA:Koperasi Sejahtera Pemkab Jombang Diduga Tabrak Aturan, Tak Ada Pengesahan Kemenkumham
“Evaluasi CFD ini harus dilakukan menyeluruh, tanpa meninggalkan kepentingan masyarakat. Fasilitas layanan publik seperti rumah sakit, puskesmas, dan sarana layanan umum lainnya tidak boleh terhambat. Dan aktivitas ekonomi juga tetap berjalan baik. Itu yang paling penting. Kita carikan solusi yang lebih baik, sehingga bisa diterima semua pihak,” tegas Warsubi.(war)
Sumber:



