Fraksi PDI-P Kritisi LKPj Gubernur Jatim 2024, Soroti Ketimpangan Pendidikan
Juru bicara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim Guntur Wahono menyampaikan Pandangan Umun (PU) mengkritisi LKPj Gubernur 2024.-Rahmad Hidayat-
BACA JUGA:Pansus LKPj Gubernur 2021 Dalami Kinerja OPD
"Termasuk Program pelatihan tenaga kerja dengan anggaran Rp 98,75 miliar ini juga kami pertanyakan karena tidak menyertakan data penyerapan kerja pasca-pelatihan," lanjutnya.
Di bidang infrastruktur, terang Guntur, Fraksi melihat anggaran Rp4,2 triliun hanya mencapai pembangunan jalan sebesar 96,4 persen, tetapi tidak disertai data kondisi jalan mantap atau distribusi wilayah yang belum terlayani.
“Sulit mengukur dampaknya terhadap konektivitas antarwilayah dan pertumbuhan ekonomi lokal,” kata Guntur.
Dalam pengentasan kemiskinan, anggaran perlindungan sosial sebesar Rp1,35 triliun hanya mampu menurunkan angka kemiskinan sebesar 0,17 poin persen, dengan ketimpangan kesejahteraan yang masih lebar (Indeks Theil 0,222).
“Dengan demikian, tanpa pembenahan struktural dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program, risiko pemborosan fiskal, ketimpangan sosial, dan menurunnya kepercayaan publik akan sulit dihindari,” pungkas anggota Komisi C DPRD Jatim ini. (day)
Sumber:



