Gangster Berulah di Driyorejo: Pelanggan Warung Dibacok, Rumah Warga Dilempari Batu

Gangster Berulah di Driyorejo: Pelanggan Warung Dibacok, Rumah Warga Dilempari Batu

Korban pembacokan gangster di warung kopi Jalan Raya Driyorejo dirawat di rumah sakit. --

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Baru sepekan dari teror senjata api, kejahatan jalanan di Driyorejo kambuh lagi. Puluhan gangster menyerang warung kopi di Jalan Raya Driyorejo sekitar pukul 02.00 WIB, Minggu 20 April 2025 dini hari. 

Nahas, seorang pelanggan, FK (25) dibacok karena tak sempat kabur. Satu unit ponsel Pocco X3 Pro milik pemuda setempat itu pun raib digasak pelaku. 

BACA JUGA:Antisipasi 3C dan Gangster, Polsek Sawahan Intensifkan Patroli Malam


Mini Kidi--

Informasi yang dihimpun, gerombolan gangster tersebut diperkirakan lebih dari 20 orang. Datang dari arah timur dan langsung melempari warung menggunakan batu cor. 

Tak sampai di situ, gerombolan orang tak dikenal (OTK) itu juga masuk dan mengobrak-abrik bagian dalam warung. 

“Dua orang pelaku membawa senjata jenis royong dan 3 orang membawa senjata tajam jenis celurit,” kata Kapolsek Driyorejo Kompol Musihram dalam laporan tertulisnya. 

BACA JUGA:Cegah Gangster dan Kenakalan Remaja, Polsek Semampir Ingatkan Orang Tua Batasi Aktivitas Malam Anak

Menyadari penyerangan, seluruh orang yang pada saat itu berada di dalam warung pun segera lari menyelamatkan diri. Termasuk penjaga warung kopi. 

“Salah satu dari segerombolan OTK itu kemudian merampas ponsel milik korban (FK),” ujar Kompol Musihram. 

Korban pun tak tinggal diam. Dirinya berusaha  melawan dan merebut kembali ponsel yang diambil pelaku. Namun, salah satu pelaku lain langsung membacok tepat di lengan kiri korban.

BACA JUGA:Ringkus 6 Admin Medsos Gangster, Polres Jombang Warning Akun Serupa Bakal Ditindak

Akibatnya, korban bersimbah darah dengan luka robek pada lengan dan langsung dilarikan ke Puskesmas Driyorejo untuk mendapat pertolongan. Lalu dirujuk ke Rumah Sakit Petrokimia Driyorejo untuk mendapat penanganan medis yang lebih memadai. 

Tak cukup di situ, gerombolan gangster tersebut bergerak ke arah barat dan melanjutkan penyerangan ke rumah warga di Desa Cangkir. 

Sumber: