MADIUN, MEMORANDUM - Mantan Wali Kota Madiun periode 2019-2024, Maidi telah menyatakan diri maju kembali dalam Pilkada 2024. Bahkan, koalisi besar telah dihimpun Maidi jelang tahapan pencalonan Pilkada 2024.
Koalisi itu melibatkan 11 parpol. Yakni, Partai Demokrat, PKB, Golkar, Gerindra, PSI, Nasdem, PAN, PPP, PBB, Hanura, dan Gelora. Semua parpol tersebut mengantarkan deklarasinya sebagai bakal calon Wali Kota (Bacawali) Maidi di Alun-alun Kota Madiun, Sabtu 4 Mei 2024.
“Saya tidak bisa sendiri. Semua parpol, relawan, masyarakat ayo kita antarkan kota ini mendunia. Kalau, semua ikut mengantar nantinya akan lebih cepat,” ungkapnya.
BACA JUGA:Pilkada Madiun, MaDa Bakal Pecah Kongsi?
Maidi mengaku optimis koalisi gemuk itu bakal solid. Selain itu, pihaknya tetap membuka pintu selebar-lebarnya bagi parpol lain yang belum bergabung dalam koalisinya. Untuk bersama-sama membangun Kota Madiun.
“Kalau dari saya, silahkan ayo ikut bergabung membangun kota ini. Dari awal, niat kita baik ingin mensejahterakan masyarakat Kota Madiun,” ujar Maidi.
BACA JUGA:Golkar Tugaskan Hari Wuryanto Maju Cabup Madiun di Pilkada 2024,
Terpisah, Ketua DPD PSI Kota Madiun, Bagus Panuntun mengaku, PSI sudah mendeklarasikan dukungan kepada Maidi sejak 21 Maret 2023 lalu. Menurutnya, hal itu merupakan bukti nyata bahwa PSI konsisten dalam mengusung Maidi.
“Untuk rekom DPP sudah dipastikan ke pak Maidi. Maka, PSI tidak membuka pendaftaran Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota,” terangnya.
Terkait nama Bagus Panuntun santer diisukan menjadi pasangan Maidi sebagai Calon Wakil Wali Kota, ia mengaku bahwa politik di Kota Madiun cukup dinamis. Terlebih, Maidi mencari sosok anak muda yang bakal menjadi pendampingnya.
“Semoga, ini menjadi isu positif bagi kami. Karena, kami konsisten mengusung Pak Maidi menjadi Calon Wali Kota Madiun,” harapnya.
BACA JUGA:Pecah Kongsi, Hari Wuryanto Akhirnya Pilih Gandeng Kader PKB di Pilkada 2024
Sementara, Ketua DPD II Golkar Kota Madiun, Bagus Rizki Dinarwan mengatakan, pada awalnya pihaknya di undang oleh Maidi untuk menyaksikan dukungan masyarakat kepada Maidi agar maju kembali dan melanjutkan kerja prestasi untuk Kota Madiun.
“Disitu kami tanda tangan, dan akan menyampaikan DPP bahwa memang banyak dukungan yang menghendaki beliau melanjutkan di dua periode,” katanya.
Menanggapi isu namanya juga dikaitkan bakal berpasangan dengan Maidi, Bagus Rizki Dinarwan mengaku siap jika DPP Golkar memberikan tugas. Karena, setiap kader wajib melaksanakan tugas parpol. Juga, sebagai kader harus merangkul dukungan masyarakat.
“Di Golkar, proses normatif melalui survei. Hingga saat ini, survei masih berproses dan belum mendapatkan hasil final,” pungkasnya.(aji/mas)