SURABAYA, MEMORANDUM - Empat OPD Pemprov Jatim diminta on call menghadapi jalur mudik lebaran 2024. Empat OPD itu adalah Dishub Jatim, PU Bina Marha, PU Cipta Karya dan Sumber Daya Air (SDA).
Ketua Komisi D DPRD Jawa Timur, dr Agung Mulyono menyebutkan, prediksi arus mudik naik antara 25 persen hingga 30 persen dari tahun 2023 lalu. Karena itu, sejumlah OPD yang terlibat harus on call untuk mengurai arus mudik dan arus balik.
“Kami minta empat OPD tersebut terlibat langsung mengawal arus mudik dan arus balik,” sebut dr Agung.
Alumnus kedokteran Unair ini menyampaikan, mereka (OPD) sudah mempunyai anggaran rutin untuk pelayanan ke masyarakat.
BACA JUGA:Sekwan DPRD Jatim Bagi 150 Paket Sembako
“Saya apresiasi jika ada komplain kerusakan jalan, maka penanganan perbaikan jalan segera dilakukan oleh Dinas PU Binamarga,” tandas dia.
Terkait anomali cuaca akan mempengaruhi kelancaran serta gangguan selama arus mudik, dr Agung menyampaikan dinas laiannya juga sudah siap. Seperti Dinas PU Cipta Karya maupun Dinas SDA.
“Seperti mengantisipasi jika terjadi banjir atau kondisi cuaca buruh laiannya,” tandas politisi Partai Demokrat Jatim ini lebih serius.
Untuk memastikan keseiapan itu, pihaknya bersama Komisi D segera melakukan sidak di stasiun, terminal, pelabuhan untuk memastikan kesiapan armada angkutan massal selama mudik lebaran. Termasuk melibatkan masyarakat berani melaporkan pengemudi yang ugal ugalan serta mengganggu keselamatan umum.
BACA JUGA:DPRD Jatim Minta Warga Bawean Bangkit Pascagempa
“Kita juga butuh partisipasi rakyat berani melaporkan jika ditemukan pengemudi angkutan yang membahayakan penumpang dan masyarakat umum. Sebagai efek jera, mereka yang melanggar akan ditindak secara hukum oleh pihak berwenang,” tutup dr Agung Mulyono.(day)