SURABAYA, MEMORANDUM - Tanaman pengusir nyamuk bisa menjadi alternatif yang lebih bersahabat bagi kesehatan daripada obat pengusir nyamuk.
Sebab, bahan aktif diethyl-meta-toluamide (DEET) dalam obat pengusir nyamuk berpotensi memberikan dampak buruk bagi kesehatan.
BACA JUGA:Gatal-Gatal Digigit Nyamuk? Inilah 5 Cara Ampuh Menghalau Nyamuk
Bahaya Obat Nyamuk Kimia
Losion atau pengusir nyamuk berbentuk spray biasanya ditambahkan zat DEET dengan kadar 5–99%. Di satu sisi, bahan kimia ini menawarkan perlindungan terhadap nyamuk hingga 12 jam.
Namun di sisi lain, menggunakan bahan kimia berisiko memberi dampak buruk bagi kesehatan. DEET dapat mengiritasi kulit, bahkan pada beberapa kasus dapat menimbulkan reaksi kulit yang parah.
BACA JUGA:Kemenkes Minta Masyarakat Waspasai Gigitan Nyamuk DBD, Ganas di Suhu Tinggi
Berikut Pilihan Tanaman Pengusir Nyamuk
1. Serai wangi
Serai wangi atau citronella sudah lama dikenal sebagai tanaman pengusir nyamuk. Wangi tanaman ini segar bagi manusia tapi tidak disukai oleh nyamuk.
2. Kayu manis
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa minyak kayu manis dapat membunuh telur nyamuk. Tak hanya itu, menyemprotkan minyak kayu manis ke kulit atau sekitar rumah juga dapat mengusir nyamuk dewasa.
3. Thyme
Minyak dari ekstrak thyme juga bisa memberi perlindungan dari gigitan nyamuk. Jika Anda ingin membuat sendiri obat nyamuk dari tanaman pengusir nyamuk ini, cobalah campurkan 60 mililiter air dengan 5 tetes minyak thyme. Semprotkan ke bagian tubuh atau tempat-tempat yang ingin Anda hindarkan dari nyamuk.
BACA JUGA:Fakta-Fakta Nyamuk Wolbachia Bisa Menekan Kasus DBD