MALANG, MEMORANDUM-Komitmen dan implementasi penguatan data statistik sektoral menghantarkan Kota Malang meraih predikat Terbaik I Nasional Anugerah Anindhita Wistara Data Tahun 2023 dari Badan Pusat Statistik (BPS).
Penghargaan membanggakan tersebut diterima langsung oleh Pj Wali Kota Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM dalam rangkaian Diseminasi Hasil Sensus Pertanian 2023, di Jakarta, Senin, 4 Desember 2023.
Wahyu menyampaikan apresiasi atas raihan istimewa yang dicapai Kota Malang dan prestasi ini merupakan peran semua pihak.
“Terimakasih atas prestasi luar biasa, terbaik I nasional kategori kabupaten/ kota dari BPS. Tentunya sebuah kebanggaan bagi kami dalam penyelenggaraan statistik sektoral. Dan tentunya ini akan menjadi dasar kita dalam melangkah lebih baik lagi terkait data-data dan koordinasi yang mantap pula dengan BPS Kota Malang,” katanya.
BACA JUGA:28 CGP Panen Hasil Belajar di Lamongan, Jawab Tantangan Merdeka Belajar
Penghargaan Anindhita Wistara Data tahun 2023 merupakan wujud apresiasi pembenahan yang telah dilakukan dalam lima domain Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS).
BACA JUGA:Waspadai Berita Hoaks, Bawaslu Jatim Perkuat Pengawasan Pemilu 2024
Mulai dari pelaksanaan prinsip satu data indonesia, kualitas data, proses bisnis statistik, kelembagaan hingga statistik nasional. Nilai indeks 3,35 yang diraih Pemkot Malang pun menjadi yang tertinggi secara nasional di level Kabupaten/ Kota.
Diantaranya penguatan data statistik sektoral dilakukan melalui penetapan Peraturan Walikota (Perwal) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Satu Data.
Kebijakan tersebut memayungi hadirnya portal satu data malang yang hingga kini telah menyajikan 4664 data dalam 28 kategori yang bisa diakses secara terbuka oleh masyarakat melalui laman satudata.malangkota.go.id/.
Penyusunan database digital kesejahteraan sosial juga telah dilakukan sebagai piranti penunjang kebijakan reformasi birokrasi tematik pengentasan kemiskinan.
Secara khusus Wahyu menegaskan pentingnya terus menghadirkan data yang baik dalam pengambilan keputusan dan kebijakan di era digital saat ini.
“Kita tanpa data, kita tidak bisa melakukan apapun. Baik itu analisa ataupun putusan-putusan. Mudah-mudahan dengan prestasi ini, Pemkot Malang kedepan bisa mengambil kebijakan yang semakin didasari (kualitas) data,” jelas Wahyu.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Malang Muhammad Nur Widianto SSos mengharapkan penghargaan ini menjadi stimulus kinerja data sektoral dalam pelayanan publik.
“Data saat ini makin bernilai. Semoga ini mampu menjadi stimulus. Terimakasih atas dukungan semua pihak dan kami siap sesuai arahan pimpinan untuk terus berbenah demi lancarnya transformasi digital,” terang pria yang akrab disapa Pak Wid itu.