SURABAYA, MEMORANDUM - Sejumlah kuliner khas Surabaya seperti semanggi suroboyo, soto daging, dan rangin jadi suguhan spesial pada acara HUT Ke-54 Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum. Kuliner-kuliner ini disajikan secara gratis kepada para tamu undangan yang hadir.
"Kami ingin menghadirkan suasana Surabaya yang kental pada acara ini," kata Ketua Panitia Eko Yudiono.
BACA JUGA:HUT Ke-54 Memorandum Berlangsung Meriah, Tamu Undangan Berdatangan
Eko mengatakan, kuliner khas Surabaya merupakan salah satu daya tarik kota ini. Ia berharap, dengan menyajikan kuliner-kuliner ini, para tamu undangan dapat merasakan suasana Surabaya yang sesungguhnya.
"Kami ingin menunjukkan kepada para tamu undangan bahwa Surabaya adalah kota yang kaya akan kuliner," kata Eko.
BACA JUGA:Open House HUT Ke-54 Memorandum Dipadati Tamu Undangan
Kuliner semanggi suroboyo merupakan salah satu kuliner khas Surabaya yang paling populer. Semanggi ini terdiri dari daun semanggi, lontong, tauge, kerupuk, dan bumbu kacang yang gurih.
Soto daging juga merupakan kuliner khas Surabaya yang tak kalah populer. Soto ini terdiri dari potongan daging sapi, tauge, dan kuah kaldu yang gurih.
BACA JUGA:Memorandum Media yang Melihat Kejayaan Masa Lalu untuk Membangun Masa Depan
Sedangkan ranggi merupakan kuliner khas Surabaya yang terbuat dari campuran tepung kanji dengan kelapa parut yang dipanggang dengan cetakan.
Acara HUT ke-54 Memorandum berlangsung meriah. Selain kuliner khas Surabaya, acara ini juga diisi dengan berbagai hiburan, seperti musik dari PAMI.(alf)