Wabup Blitar Tepati Janji Berangkatkan Ibu Saminem Pergi Umrah

Blitar, memorandum.co.id-Pada peringatan Hari Pers Nasional (HPN) yang digelar PWI Blitar Raya di Kampung Coklat pada 19 Februari lalu, Wabup Blitar Rahmat Santoso memberikan hadiah umrah untuk salah satu warga yang hadir, bernama Ibu Saminem. Kini hadiah itu akan segera terwujud, setelah Wabup Rahmat mengkonfirmasi jadwal pemberangkatan Ibu Saminem ke tanah suci Makkah. "Alhamdulillah, tadi saya sudah hubungi pihak travel, infonya tanggal 25 bulan ini, jam 10 malam bisa berangkat umrahnya. Untuk travelnya pakai yang dari Kampung Coklat," kata Wabup Rahmat, Senin (21/8/2023). Pria yang juga Ketua Umum DPP Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) ini juga berharap, semoga dengah berangkatnya Ibu Saminem ke tanah suci, bisa menjadi berkah untuk keluarga dan mendapat Ridho dari Allah SWT. "Mudah-mudahan berkah buat Ibu Saminem dan keluarga, serta mendapat ridho dari Allah SWT. Karena kita ini kan semua manusia, cuma bisa berusaha, yang memutuskan tetap Allah SWT," ungkap pria yang maju menjadi Caleg DPR RI Dapil Jatim IX (Bojonegoro-Tuban) ini. Tentu hadiah umrah ini menjadi kado perpisahan yang manis, setelah Wabup Rahmat menyerahkan surat pengunduran dirinya ke Kantor DPRD Kabupaten Blitar beberapa waktu lalu. Pihak Ibu Saminem pun, sangat senang mendengar kabar bahagia ini. Melalui anaknya bernama Joko Susilo, Ibu Saminem mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya untuk Wabup Rahmat. "Alhamdulillah mas, tadi saya dihubungi sama pihak Wabup dan Kampung Coklat, kalau tanggal 25 bulan ini, Ibu saya bisa berangkat ke tanah suci. Kami sekeluarga, matur suwun sanget buat Pak Wabup bisa mewujudkan harapan Ibu saya," ujar Joko. Joko juga mengungkapkan bahwa ibundanya memang sangat mengharapkan hadiah dari Wabup Rahmat ini. "Ibu saya itu namanya orang desa, usianya sudah 71 tahun, waktu dapat hadiah umrah senangnya bukan main. Alhamdulillah, sekarang hadiah itu segera terwujud. Sekali lagi, terima kasih Pak Wabup, semoga kebaikannya dibalas oleh Allah SWT," pungkasnya. (nus/zan/ono)