Tips Jusuf Hamka, Cara Atur Uang Bagi Orang yang Bergaji UMR : Jangan Gengsi

Selasa 15-08-2023,11:00 WIB
Reporter : M Ridho
Editor : M Ridho

Surabaya, memorandum.co.id - Siapa yang tak kenal dengan Jusuf Hamka, seorang konglomerat dengan kekayaan cukup banyak, yang kerap berbagi kepada sesama ini memiliki sejumlah perusahaan yang mayoritas bergerak di bidang konstruksi dan salah satu fokus utamanya adalah pembangunan jalan tol. Terlepas dari kesuksesan Jusuf Hamka mendirikan perusahaan konstruksi. Ada banyak nasehat tentang tips keuangan supaya bisa hidup nyaman. Prinsip pertama yang dipaparkan adalah menekan pengeluaran sekecil mungkin agar sisa pendapatan cukup banyak dan bisa dialokasikan ke sektor tabungan. “Saya selalu bilang sama anak saya. Kalau cari uang dapat uang 100, kalau bisa 100 hari ini habis. Jangan. Kalau ada uang 100, habisin aja paling banyak 5 perak gitu. Yang lain ditabungin,” kata Jusuf Hamka dikutip memorandum.co.id, Selasa (15/8/23). Ketika orang di sekitar menilai kita pelit, pria bernama lengkap H. Mohammad Jusuf Hamka ini secara tegas menyarankan untuk bersikap masa bodoh. “Orang bilang pelit atau apa, masa bodoh. Jangan juga lifestylenya (berlebihan),” tambahnya. Salah satu alasan kenapa sebagian besar gaji harus ditabung menurut pria kelahiran tahun 1957 ini adalah agar bisa punya rumah sendiri. "Jadi kalau gaji udah Rp4 juta UMR, udah makan di rumah dulu deh simpen nih duit tabungin, pertama yang kita penting bukan gaya hidup, kita harus beli rumah yang kita penting bukan gaya hidup kita harus beli rumah karena rumah itu nanti pertama," ujar Babah Alun, sapaan akrabnya. Ketika sudah memiliki rumah sendiri, maka hati dan pikiran akan merasa tenang. Apalagi rumah tersebut bersih dan nyaman untuk ditempati. Kualitas hidup tentu akan meningkat. “Sebagai manusia kita harus punya kepentingan. Kalau rumahnya layak, rumahnya enak, pikiran juga enak,” tutupnya.(*/rdh)

Tags :
Kategori :

Terkait