Pasuruan, memorandum.co.id-Nasib nahas menimpa seorang pelajar berinisial BM (15). Pelajar SMA asal Kecamatan Gondangwetan ini tak tertolong nyawanya usai oleng dan menabrak truk dari arah depan. Kecelakaan tunggal tersebut tejadi di Jalan Raya Desa Tanggulangin, Kejayan, Senin (14/8) sekira pukul 00.30 WIB. Pelajar BM saat itu membawa Motor Vario bernopol N2958 VAB. Waktu dini hari membuat suasana begitu hening. Diduga korban sedang mengantuk saat berkendara. Sehingga, saat kejadian, ia terlihat menabrak truk colt diesel bernopol N 8669 YJ dari arah depan. Menurut keterangan polisi, lokasi kecelakaan hanya berjarak sekitar 100 meter dari Poslantas Kejayan. Saat kecelakaan terjadi terdengar benturan cukup keras antara motor dengan truk. Kebetulan arus lalu lintas saat kejadian terpantau lengang. Sehingga, tidak sampai membuat krodit di jalan raya. Data dari laporan kepolisian menyebutkan, motor melaju seorang diri dari arah Malang. Sesaat setelah melalui gerbang Pondok Pesantren Besuk diduga pengendara sedang mengantuk. Kemudian motor oleng ke arah kanan dan keluar dari lajur kiri ke lajur berlawanan. Dari arah timur bersamaan melaju sebuah kendaraan truk bermuatan pasir. Tabrakan pun tak terhindarkan antara motor dan truk dari arah yang berlawanan. "Kendaraan motor melaju kencang. Diduga mengantuk, lalu oleng ke arah kanan ke lajur berlawanan," ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan, Iptu Khunaefi, Senin (14/8). Oleh polisi, korban pengendara motor mengalami luka parah di bagian kepala. Korban dievakuasi ke RSUD dr. R. Soedarsono Kota Pasuruan. Setelah menjalani perawatan di rumah sakit, korban BM menghembuskan nafas terakhirnya. Di sisi lain, kondisi motor korban mengalami kerusakan parah. Hal ini setelah motor menghantam bagian depan truk yang bermuatan pasir itu. Sedangkan truk hanya mengalami pecah pada bagian kaca depan. Kini kedua kendaraan masih diamankan di Poslantas Kejayan. (kd/mh/ono)
Kategori :