Lamongan, memorandum.co.id - Permasalahan stunting tidak dapat diselesaikan oleh hanya 1 atau 2 instansi terkait, namun butuh gotong-royong dari semua pihak baik itu pemerintah maupun masyarakat sendiri, hal tersebut juga terus diupayakan untuk direalisasikan oleh TP PKK (Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga) Kabupaten Lamongan. Selain terus digencarkannya sosialisasi, penyaluran bantuan paket gizi juga dianggap perlu, seperti halnya kali ini Senin (17/7) TP PKK (Pokja 4) bekerjasama dengan INI (Ikatan Notaris Indonesia) Pengurus Daerah Kabupaten Lamongan, menyerahkan secara simbolis 125 bantuan paket gizi kepada balita stunting dan ibu hamil beresiko stunting se Kecamatan Lamongan di Pendopo Lokatantra Lamongan. Ketua TP PKK Lamongan Anis Kartika Yes berterima kasih atas kepedulian INI dengan memberikan bantuan paket makanan untuk warga stunting dan beresiko stunting. Beliau juga mengungkapkan terkait adanya program orang tua asuh, dan mengajak jikalau ada diantara Pengurus INI Lamongan yang bersedia menjadi salah satu orang tua asuh bagi balita stunting di Lamongan. "Menjadi prioritas kami untuk dapat turut mengentaskan permasalahan stunting, kami berusaha penuh, berusaha semaksimal mungkin bagaimana caranya bisa mengatasi stunting yang tepat sasaran. Kami juga menggalakkan adanya orang tua asuh, barangkali nanti dari para notaris-notaris yang dermawan ini mau sedikit menawarkan bantuan untuk menjadi orang tua asuh terhadap beberapa anak yang mengalami stunting," ucap Bu Anis Yes. Hadir pula dalam kegiatan tersebut Bupati Yuhronur Efendi, beliau mengatakan bahwa kegiatan seperti ini terbuka untuk siapapun yang ingin membantu pengentasan stunting Lamongan, mengingat angka stunting Lamongan yang cukup besar sekitar 27 persen dengan target turun menjadi 14 persen di tahun 2024. "Diperlukan upaya-upaya penurunan angka stunting yang cukup signifikan. Untuk itu, kami mengajak bersama-sama seluruh elemen masyarakat agar dalam penanganannya stunting ini bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Kita juga terus melaksanakan sosialisasi pada para ibu hamil maupun ibu yang mempunyai balita, supaya melakukan pola asuh dan pola hidup yang sehat," kata Pak Yes. Ketua INI Lamongan Ister Angelina mengatakan bahwa pemberian paket gizi ini dalam rangka HUT INI yang ke 115 tahun. "Kami ingin berbagi dengan masyarakat Lamongan, semoga paket gizi ini bermanfaat untuk masyarakat Lamongan, semoga juga kita bisa melakukan kegiatan-kegiatan sosial lainnya sehingga masyarakat Lamongan bisa mencapai kesejahteraannya. Semoga adik-adik dengan ibu-ibu hamil beresiko stunting bisa tetap sehat," ujarnya.(*)
Kolaborasi INI dan TP PKK Lamongan Tuntaskan Stunting
Selasa 18-07-2023,12:10 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Minggu 16-02-2025,19:10 WIB
Kasus Bundir di Menara Masjid Karangpilang, Psikolog: Korban Kehilangan Motivasi dan Putus Asa
Minggu 16-02-2025,09:07 WIB
Pj Bupti Hadiri Kesepakatan Bersama Pemprov-IPDN dalam Pembentukan SMAN 2 Taruna Pamong Praja Bojonegoro
Minggu 16-02-2025,15:34 WIB
Pria Gresik Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah Kosong, Korban Pernah Dirawat di RSJ Menur
Minggu 16-02-2025,18:45 WIB
Persebaya Bersiap Hadapi Dewa United, Bruno Moreira: Kami Siap Curi Tiga Poin!
Minggu 16-02-2025,10:53 WIB
Bandit Curanmor Surabaya Timur Didor, Ngaku Curi Motor Dekat Polsek Gubeng
Terkini
Minggu 16-02-2025,19:55 WIB
Lestarikan Budaya Majapahit, SMAN 1 Kutorejo Bangun Gapura Taruna Wilwatikta
Minggu 16-02-2025,19:48 WIB
Terungkap Identitas Pemuda Gantung Diri di Menara Masjid Karangpilang
Minggu 16-02-2025,19:22 WIB
Truk Tronton Terguling di Duduksampeyan, Muatan Kayu 30 Ton Berserakan ke Jalan
Minggu 16-02-2025,19:19 WIB
Soroti Kasus Bunuh Diri, Psikolog Untag Dorong Individu Manfaatkan Layanan Konsultasi Gratis
Minggu 16-02-2025,19:10 WIB