Bazar Blitar Djadoel Bongkar Koleksi Barang Antik Jatayu Sumitra Jaya

Minggu 18-06-2023,09:56 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Blitar, Memorandum.co.id -  Di balik kemeriahan pembukaan Bazar Blitar Djadoel 2023, terdapat nama Jatayu Sumitra Jaya, seorang kolektor barang antik di Blitar. Sebagian besar barang antik di event tahunan ini, berasal dari koleksinya yang ia simpan di rumah dan gudang penyimpanannya, di Kelurahan Tanjungsari, Kota Blitar. Ketika memasuki kediamannya, pengunjung akan langsung disambut dengan berbagai barang antik yang memenuhi rumah Jatayu. Mulai dari lukisan, patung, pusaka, hingga barang-barang kuno yang tergolong langka dan bernilai seni tinggi. Di dalam gudang penyimpanannya, lebih banyak barang antik yang dapat ditemukan. Terdapat meriam berusia ratusan tahun, lukisan, guci kuno, hingga patung dengan berbagai macam bentuk dan ukuran. Sembari berbincang, Jatayu mengungkapkan kegembiraannya, dengan adanya Bazar Blitar Jadoel 2023 ini. Sekaligus ia merasa bangga, karena banyak barang koleksinya yang dipajang dalam event tersebut. "Saya merasa senang, sekaligus bangga sekali dengan adanya event ini. Peninggalan-peninggalan lama yang mungkin sudah dilupakan, dengan adanya event ini, muncul kembali. Ikut bangga, karena koleksi saya dipercaya untuk dipakai di event itu," kata Jatayu, Sabtu (17/06/2023). Julukan kolektor barang antik nomor satu di Blitar yang disematkan padanya, bukan sekadar hisapan jempol semata. Koleksi Jatayu selalu muncul dalam daftar teratas, jika Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar akan menggelar Bazar Blitar Djadoel. "Biasanya memang Pemkot kalau ada acara Bazar Blitar Djadoel ambilnya dari saya. Ada yang saya pinjamkan, ada yang sewa. Seperti keris, batu-batuan, jam kuno, dan masih banyak yang lainnya," ujarnya. Selain di Blitar, koleksinya memang sudah terkenal di kalangan pecinta barang antik berbagai daerah di Indonesia. Tak tanggung-tanggung, bahkan koleksi Jatayu, banyak diminati pembeli-pembeli dari mancanegara. "Pejabat dan tokoh-tokoh dari luar kota biasanya cari barang antik ke sini juga, misal kemarin ada yang dari Bali. Kalau dari luar negeri biasanya itu kolektor dari Italia, Jepang itu sering datang ke sini, dari Brunei kemarin juga ada," jelas Jatayu. Pria kelahiran Malang ini juga sangat mendukung, wacana Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia, Muhadjir Effendy, yang mengatakan akan menggelar acara serupa sebagai event nasional dalam sambutannya di Bazar Blitar Djadoel 2023. "Sangat setuju, di Blitar banyak barang-barang antik peninggalan sejarah. Saya sangat bangga jika dapat membawa koleksi saya ke sana dan mengenalkannya pada masyarakat luas. Menurut saya, wacana itu patut didukung, karena ini merupakan bagian dari kebudayaan kita," ungkapnya. Pria yang sejak kecil menggemari barang-barang antik ini pun berharap, agar para pecinta barang antik, khususnya di Blitar dapat kembali eksis. Jatayu menginginkan, adanya Bazar Blitar Djadoel ini, digunakan sebagai memontum kebangkitan para pecinta barang antik di Blitar, selepas pandemi. "Ya saya harap kawan-kawan saya, para pecinta dan kolektor barang antik, bisa eksis seperti dulu lagi. Karena kita sempat lesu karena pandemi kemarin. Bazar Blitar Jadoel ini saya harap dijadikan momentum, kembalinya mereka," pungkasnya. (nus/zan/gus)

Tags :
Kategori :

Terkait