Doa Dagangan Laris yang Dibaca Rasulullah dan Amalannya

Senin 29-05-2023,06:16 WIB
Reporter : M Ridho
Editor : M Ridho

Surabaya, Memorandum.co.id - Berdagang adalah salah satu kegiatan untuk mencari rezeki yang porsinya sudah dibagi oleh Allah SWT kepada umat-Nya.

Sebuah usaha ini tetap perlu dibarengi dengan beramal dan berdoa. Doa agar diberikan kelarisan dari dagangan yang dijual perlu kita panjatkan lantaran kita paham akan kemampuan terbatas manusia dan perlu dibantu oleh ridha dan kuasa Allah SWT.

Doa Dagangan Laris Rasulullah SAW اَللَّهُمَّاِنِّيأَسْئَلُكَأَنْتَرْزُقَنَىرِزْقًاحَلَالًاوَاسِعًاطَيِّبًامِنْغَيْرِتَعْبٍوَلَامَشَقَّةٍوَلَاضَيْرٍوَلَانَصَبٍاِنَّكَ عَلَىكُلِّشَيْءٍقَدِيْرٌ

Allahumma inni as'aluka an tarzuqanii rizqan halaalan waasi'an thayyiban min ghairi ta'bin wa laa masyaqqatin wa laa dhairin wa laa nashabin innaka'alaa kulli syai-in qadiir.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya hamba memohon kepada-Mu agar Engkau melimpahkan rezeki kepadaku rezeki halal, luas, tanpa susah payah, tanpa memberatkan, tanpa membahayakan, dan tanpa rasa lelah dalam memperolehnya. Sesungguhnya Engkau berkuasa atas segala sesuatu."

Amalan Supaya Dagangan Laris Menurut kisahnya, sebelum diangkat menjadi Rasul, Nabi Muhammad merupakan saudagar sukses dan kaya raya di Mekah karena bisnisnya sudah dikenal lintas negara.

Lantas apa saja yang dilakukan oleh Rasulullah supaya dagangannya laris, untung, dan sukses? Berikut amalannya merangkum dari buku Memikat Hati Pelanggan ala Rasulullah (Abdullah Zein).

1. Jujur dan amanah Dalam berdagang, Rasulullah sangat mengutamakan kejujuran dan amanah. Bahkan pelanggannya bisa dibuat setia serta enggan berpaling ke pedagang yang lain.

Selain jujur, barang-barang yang beliau jual pun sebisa mungkin memiliki kualitas terbaik sehingga pembelinya tidak merasa dirugikan.

2. Berprinsip dagang seperti ibadah Bagi Rasulullah, berdagang itu sama halnya seperti ibadah. Beliau tidak mencari keuntungan yang besar.

Keberkahan adalah kunci utama dari hal lain yang penting menurut Rasulullah. Dengan berdagang, Rasulullah menjadikannya sebagai media untuk mengabdi pada Allah SWT.

3. Bersedekah Rasulullah sangat suka bersedekah. Menurutnya, sedekah tidak akan membuat seseorang menjadi miskin.

Sedekah ini merupakan kunci kesuksesan Rasulullah. "Sedekah itu tidak pernah mengurangi harta seseorang." (HR Muslim, Tirmidzi, dan Ahmad). (*/Rdh)

Tags :
Kategori :

Terkait