Kejurda Fin Swimming Ajang Mencari Bibit Baru

Jumat 26-05-2023,17:11 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Surabaya, memorandum.co.id - Pengprov Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Jawa Timur menggelar Kejurda Fin Swimming Jatim 2023. Kejuaraan ini berlangsung tanggal 26-28 Mei 2023 di kolam renang Dispora Jatim, Jumat (26/5/2023). Ketua POSSI Jatim, Mirza Muttaqien mengatakan, bahwa ada banyak hal yang diharapkan dalam kejurda. Salah satunya mencoba mencari atlet baru yang kemudian lebih berkualitas. Setidaknya bisa mempertahankan apa yang sudah dicapai di Sea Games Kamboja. "Sea Games memang sudah agak lama tidak digelar di nomor ini (Fin Swimming). Yang terbaru di Vietnam dengan perolehan medali tiga  emas Indonesia dan dua emas dari Jatim. Pada Sea Games Kamboja, nasionalnya enam emas, sepuluh perak, empat perunggu. Jatim memperoleh lima emas, enam perak, dua perunggu," kata Mirza. Ia mengatakan dengan banyaknya kejuaraan diharapkan pelatihan-pelatihan di setiap klub kabupaten/kota kemudian diuji. Karena tidak ada gunanya latihan tanpa adanya kejuaraan. Sehingga, kejuaraan harus diperbanyak. "Terima kasih Ibu Gubernur atas perhatian luar biasa sehingga kolam direnovasi. Kini menjadi lebih nyaman dan tidak panas. Sehingga bisa untuk ajang nasional," ujarnya. Karena itu, pada ajang ini POSSI Jatim melombakan beberapa nomor terdiri dari senior A usia 18 tahun ke atas, junior B usia 16-17 tahun, junior C usia 14-15 tahun, junior D umur 12-13 tahun, junior E umur 10-11 tahun, junior F umur 09 tahun ke bawah. Diwaktu dekat akan ada babak kualifikasi (BK) PON pada 16 Juni 2023 di Jakarta. Ia mengharapkan atlet-atlet jatim bisa mendapatkan tiket PON di Aceh semaksimal dan seoptimal mungkin sesuai dengan kuota. "Ada 25 nomor yang dipertandingkan di PON Aceh. Agak menurun jika dibandingkan dengan PON Papua. Tapi kami berharap bisa menjadi juara umum setidaknya di Papua juara umum di jawa barat juga juara umum. Mohon doanya di Aceh Fin Swimming POSSI masih menjadi juara umum," ungkapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jawa Timur Pulung Chausar menyampaikan apresiasi atas konsistensi POSSI Jatim selalu menghasilkan atlet-atlet yang tak hanya berprestasi nasional tapi juga internasional. "Jawa Timur kan sarang prestasi, kita tidak bisa menjaring prestasi atau bibit baru kalau tidak ada kejuaraan ini. Kejurda ini sebagai tolak ukur latihan," ungkapnya. Ia menyampaikan bahwa Pemprov Jatim akan selalu bersinergi dan saling melengkapi dengan Ketua Umum POSSI. Yang mana pemprov dan dispora jatim sudah mempunyai porsi tersendiri. (rid)

Tags :
Kategori :

Terkait