MUI Bentuk Tim Khusus untuk Selesaikan Dua Hal Ini

Jumat 05-05-2023,09:20 WIB
Reporter : M Ridho
Editor : M Ridho

Jakarta, Memorandum.co.id - Adanya insiden penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) beberapa hari yang lalu terus diusut oleh beberapa pihak berwenang. Dalam hal ini MUI sebagai lembaga yang menjadi sasaran teror membentuk tim khusus (Timsus) untuk mengusut tindakan penembakan itu. Tim khusus itu beranggotakan sembilan orang yang merupakan pengurus aktif di MUI, mulai dari wakil ketua umum (waketum), ketua-ketua bidang, hingga anggota pengurus lainnya. Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, Cholil Nafis, menjelaskan pembentukan tim khusus itu untuk menyelesaikan dua hal, yaitu penyelesaian mekanisme tempuh hukum dan sisi sosial guna terus menjaga spirit dakwah bagi umat. "Iya, tetap kami di jalan kebenaran, semangat berdakwah, dan juga senantiasa memberikan ruang terbaik untuk bangsa dan negara," ujar Cholil, Jumat (5/5/2023). MUI mengambil sikap tersebut dalam pertemuan bersama sejumlah tokoh ormas di Kantor MUI Pusat, Jakarta, Kamis (4/5). Cholil menambahkan sejumlah tokoh ormas yang hadir dalam pertemuan tersebut khawatir dengan aksi teror yang terjadi di Kantor MUI Pusat. Dari kejadian itu, mereka meminta eskalasi pengamanan dan penjagaan dapat ditingkatkan ke depan. Cholil juga menyebutkan bahwa para tokoh yang hadir memberikan sejumlah saran, di antaranya agar MUI perlu melibatkan sistem pengamanan digital, seperti menggunakan detektor siber atau cyber security. "Iya, tetap MUI menjadi rumah bersama, mercusuar bagi ormas. Keamanan yang ketat tidak menghilangkan rasa nyaman dan akses yang mudah sebagai rumah bersama," jelas Cholil.(*/rdh)

Tags :
Kategori :

Terkait