Gresik, Memorandum.co.id - Momen Ramadan dan Hari Raya Idulfitri kerap kali dirayakan oleh sebagian masyarakat dengan bunyi – bunyian petasan atau mercon. Namun banyak pula masyarakat yang merasa terganggu oleh keberadaan petasan tersebut karena membahayakan banyak orang. Merespon keluhan masyarakat terkait maraknya penyalahgunaan petasan maupun kembang api, Polres Gresik beserta seluruh Polsek Jajaran gencar melakukan razia mercon. Bahkan Polres Gresik juga melarang masyarakat menyalakan mercon baik itu hanya untuk hiburan atau dipakai untuk momen Ramadan maupun Idulfitri nanti. Kapolres Gresik AKBP Aditya Panji Anom mengatakan, dengan diadakanya razia terhadap pedagang petasan dan kembang api, diharapkan dapat mencegah masyarakat menggunakan barang tersebut saat Ramadhan dan lebaran Idulfitri nanti. “Saya sudah instruksikan ke seluruh jajaran Polsek untuk melaksanakan razia petasan selama Ramadan,” ujar AKBP Aditya Panji Anom, Selasa (4/4/2023). Kegiatan razia itu ditegaskan oleh Kapolres Gresik adalah demi memberikan jaminan rasa aman dan nyaman warga masyarakat Gresik secara umum terlebih dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan. “Razia kami gencarkan, karena banyak warga yang curhat ke kami bahwa masih ada penyalahgunaan kembang api dan mercon seperti dipakai untuk perang mercon maupun kembang api,” jelas AKBP Adtya. Kapolres Gresik menambahkan,selain melakukan razia, petugas juga menghimbau kepada seluruh masyarakat terutama pemuda remaja untuk tidak bermain petasan. “Kami tidak main-main untuk petasan atau mercon ini, jangan sampai ini mengganggu kenyamanan warga dalam beribadah di bulan Ramadan,” tegasnya.(and/har)
Antisipasi Korban Jiwa, Polres Gresik Gencar Razia Petasan
Rabu 05-04-2023,08:34 WIB
Editor : Agus Supriyadi
Kategori :