Mesin Rusak, Satpolairud Polres Bangkalan Evakuasi 8 Kru Tugboat Capricorn II

Bangkalan, Memorandum.co.id - Sebuah Tugboat Capricorn 11 yang terombang-ambing diterpa gelombang besar akibat mengalami kerusakan mesin di parairan Utara Kabupaten Bangkalan, tepatnya di sekitar Kecamatan Klampis menjadi fokus perhatian Kasatpolairud Polres Bangkalan, AKP Djoko Santoso. Kejadian itu terdeteksi Sabtu (25/2) sekitar pukul 19.00 setelah petugas posko Satpolarirud Polres menerima informasi terkait adanya Kapal Tugboat bernama Capricorn II dengan 8 awak kapal, dalam kondisi kandas karena mengalami trouble engine (kerusakan mesin). “Infonya kondisi kapal sudah miring atau oleng akibat terpaan ombak cukup bessar,” kata AKP Djoko, Senin (27/2) siang kemarin. Lokasinya terpantau di pesisir Utara Kabupaten Bangkalan, tak jauh dari garis pantai Kecamatan Klampis. Tepatnya ada di koordinat 6 derajat 53’ 361” Lintang Selatan (LS), 112 derajat 53’ 442” Bujur Timur (BT). Menyikapi info musibah itu AKP Djoko segera merespon dengan sigap. Sekitar pukul 20.00, Kasatpolairud mengamanatkan tugas kepada KBO Satpolariud Iptu Joko Purwowidodo dan dua anggota, segera meluncur ke Kecamatan Klampis. ” Kami pilih melalui jalan darat, karena sikon cuaca di perairan Utara Laut Jawa tidak memungkinkan jika mengguna kapal patroli,” papar Iptu Joko. Setibanya di Kecamatan Klampis, personel Satpolairud segera melakukan koordinasi dengan Polsek dan Koramil 0829/14 Klampis. Sekitar pukul 22.00, Menggunakan dua perahu nelayan, personel Sapolairud, Polsek, Koramil dan beberapa Klampis, mulai melakukan penelusuran di seputar perairan Utara Laut Jawa, tak jauh dari garis pantai Kecamatan Klampis. ” Namun karena gelombang besar, upaya pencarian urung dilajutkan dan sekitar pukul 01.00 dini hari rombongan pilih kembali ke tepi pantai,” ungkap Iptu Joko. Setelah kondisi agak bersahabat, tim Satpolairud kembali melakukan penelusuran. Di sini, ternyata anggota Basarnas Surabaya, juga melakukan upaya penelusuran serupa, yakni mencari lokasi Kapal Tug Boat Capricorn II. Alhasil duet Tim Satpolairud dan Tim Basarnas Surabaya bergabung menyatu. Namun hingga pukul 03.00 dini hari, lokasi kapal belum ditemukan. “Baru pagi harinya, yakni Minggu (26/2) sekira pukul 06.00, lokasi kandasnya Kapal Tug Boat Capricorn II terpantau jelas,” beber Iptu Joko. Saat itulah, tim gabungan Satpolairud dan Basarnas, bergegas melakukan penyelamatan. “Alhamdulillah, 8 awak Kapal Tug Boat Capricorn II berhasil kami selamatkan dan dievakuasi ke daratan. Mereka, semuanya dalam kondisi sehat,” pungkas Iptu Joko. (ras)