Bangkalan, memorandum.co.id - Bagi Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra SIK MH MSi, beban tugas anggota Polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, tidak hanya fokus pada upaya menjaga stabilitas kamtibmas dan penegakan hukum.
Seperti contohnya bakti sosial sebagai bentuk pengabdian masyarakat, juga menjadi bagian dari tanggung jawab yang harus diterapkan.
“Di sini, Polisi, termasuk anggota Polres Bangkalan, harus aktif turun ke lapangan. Berbaur dan menyatu dengan masyarakat,” Kata Rama, Minggu (1/12).
Kemudian, sesekali, sambungnya, melakukan bakti sosial bersama. Baik itu bersih-bersih lingkungan kampung, jalan desa, kali, gorong-gorong dan masih banyak lagi.
Pagi itu, Rama bersama puluhan anggota polres mendampingi Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron dan Ketua Tim Penggerak PKK Ny Zaenab Zuraidah, berkunjung ke Sungai Bancaran, Kelurahan Bancaran. Selain itu, anggota forpimda dan warga sekitar.
Kehadiran mereka ke kawasan sungai yang menjadi sumber pemasok air untuk jaringan irigasi pertanian di Kecamatan Bangkalan dan Kecamatan Burneh itu, bukan tanpa tujuan.
Ra Latif, sapaan akrab Bupati, bersama rombongan, ingin terjun langsung bersih-bersih sampah di tepian dan muara sungai yang dikotori oleh hutan mangrove (bakau) itu.
“Kerja bakti bersama bersih-bersih sampah di Sungai Bancaran ini, merupakan bagian dari upaya pemkab dan anggota forpimda untuk memotivasi masyarakat agar rajin menjaga kebersihan ekosistem alam di sekitar Sungai,” tegas Rama.
Sebab ke depan, sambung Rama, seperti yang dijelaskan bupati, ekosistem alam di sekitar muara Sungai Bancaran diproyeksikan menjadi salah satu ekowisata bahari dan hutan mangrove di Kota Bangkalan.
Di antaranya, hamparan lahan disepanjang kanan-kiri tepian Sungai Bancaran, utamanya di sekitar muara yang berhadapan langsung dengan pesisir pantai Selat Madura, dikitari oleh hamparan hutan mangrove cukup lebat. Hutan ini juga menjadi hunian dan persinggan aneka ragam spesies langka. Di antaranya rajawali laut, elang, belibis serta ratusan bangau.
Bagusnya, muara Sungai Bancaran di persisir Selat Madura juga persis menghadap ke ufuk Barat.”Jadi setiap kali senjta tiba, siapapun pelancong yang datang berkunjung ke sekitar muara sungai, bisa menikmati keindahan perjalanan sunset,” komentar Rama.
Sayangnya, kebersihan ekosistem alam di sekitar muara sungai kurang terawat. Sebaran sampah yang terbawa arus dan ombak laut, tampak menumpuk di sekitar tepian kanan-kiri Sungai Bancaran. (ras/fer)