Malang, memorandum.co.id - Sebanyak 32 tim SAR dipimpin langsung Basarnas bergerak bersama melakukan pencarian terhadap korban N (8), asal Desa Ngenep, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Pencarian ini memasuki hari kedua, Kamis (26/1/2023). Diduga, korban hanyut di selokan di kawasan Wisnuwardhana, Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Rabu (25/1) sekitar pukul 15.30 WIB. Anggota PMI Kabupaten Malang Mardiono menyampaikan pihaknya masih melakukan pencarian terhadap korban. “Penyisiran dilakukan pada tiga aliran sungai dengan jarak 12 kilometer,” terangnya, Kamis (26/1/2023). Dikatakan, penyisiran dilakukan hingga kawasan Wendit, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Percarian telah dilakukan hingga sungai di wilayah Perumahan Araya, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. “Masih belum ada tanda-tanda ditemukannya korban,” ujar Mardiono. Kapolsek Singosari Kompol Ahmad Robial menyampaikan timnya telah menemukan jas hujan yang dikenakan korban saat hanyut. “Temuan awal berupa jas hujan yang dipakai korban saat hanyut,” terang Robial. Diungkapkan, jas hujan yang ditemukan berwarna pink, dengan jarak penemuan sekitar 1 km dari titik kejadian awal. Harapannya, penemuan jas hujan sebagai pertanda kelancaran pencarian pada korban. “Pencarian masih terus dilanjutkan, meski saat ini kondisi di lokasi pencarian juga mengalami hujan,” jelasnya. Diketahui, korban hanyut dalam kondisi hujan deras dan air pada selokan debitnya cukup tinggi sehingga arusnya deras. Sebelumnya, korban bersama ibunya, M, berboncengan motor. Karena air di sekitar lokasi kejadian, Jalan Wisnuwardhana, cukup tinggi sehingga motor yang dikendarai mengalami mati mesin. Saat itu, ibunya melarang anaknya turun dari sepeda motor yang mendorong ke tepi jalan. Namun, saat, di tepi jalan, ketika M menoleh ke belakang, korban korban sudah tidak ada di belakangnya. Seketika berteriak minta pertolongan. “Kondisi saat kejadian untuk wilayah Singosari hujan deras mulai pukul 14.30 WIB,” terang Camat Singiosari Agus Nuraji, Rabu (25/1). Atas kejadian itu saksi Ika dan Abdul Kohar langsung melaporkan ke kecamatan dan dilanjutkan ke Polsek Singosari. Pencarian langsung dilakukan, diantaranya oleh BPBD Kabupaten Malang, PMI Kabupaten Malang, Kecamatan Singosari, Polsek Singosari, Koramil Singosari, relawan dan masyarakat sekitar. (kid/ari)
Bocah Hanyut di Saluran, Pencarian Libatkan 32 Tim
Kamis 26-01-2023,18:50 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Jumat 27-12-2024,21:16 WIB
Big Match Pekan Ini: Menantang Bali United, Persebaya Punya Modal Signifikan sebagai Pemuncak Klasemen
Jumat 27-12-2024,22:44 WIB
Ketua DPW PKS Jatim Apresiasi Capaian PKS Kota Malang
Jumat 27-12-2024,18:27 WIB
Komisi I Kaget Adanya Ruangan Privat Sekelas Hotel di GOR Mastrip Kota Probolinggo
Jumat 27-12-2024,15:17 WIB
Transformasi 35 Puskesmas dan RSUD Kepohbaru di Kabupaten Bojonegoro Menjadi BLUD
Jumat 27-12-2024,18:43 WIB
Ditemukan 4 Kilometer dari Lokasi Jatuh, Jenazah Balita Wiyung Masih Kenakan Kalung Emas
Terkini
Sabtu 28-12-2024,15:03 WIB
Polsek Genteng Tingkatkan Pengawasan, Kasi Propam Tekankan Lima Poin Penting
Sabtu 28-12-2024,14:23 WIB
Menteri Nusron Minta Jajaran Kanwil BPN Provinsi Bali Jawab Tantangan Birokrasi Modern
Sabtu 28-12-2024,14:13 WIB
Polsek Sawahan Intensifkan Patroli, Jaga Keamanan Pertokoan di Blauran
Sabtu 28-12-2024,13:29 WIB
Operasi SAR Berhasil Evakuasi Jenazah Bocah Jember Usai 6 Hari Hanyut di Sungai Bedadung
Sabtu 28-12-2024,12:52 WIB