Polresta Sidoarjo Terjunkan Satgas Anti Botoh Cegah Judi Pilkades dan Pilkada Serentak

Rabu 27-11-2019,17:40 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Sidoarjo, memorandum.co.id – Kian dekatnya agenda politik di Kabupaten Sidoarjo, yakni pemilihan Kepala Desa dan pemilihan Bupati serta Wakil Bupati, melalui Pilkades dan Pilkada serentak tahun 2020, suhu politik tentu semakin meningkat. Karena itu,  Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Zain Dwi Nugroho mengajak semua pihak, yakni Forkopimda, elemen tiga pilar serta tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda untuk saling menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat. "Jangan ada saling menyebar berita hoax, isu SARA, serta masyarakat jangan mudah percaya dengannya ," pesan Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Zain Dwi Nugroho dalam acara Silaturahmi Kamtibmas bersama tiga pilar plus di Hotel Utami, Sidoarjo, Rabu (27/11/2019).[penci_related_posts dis_pview="no" dis_pdate="no" title="baca juga" background="" border="" thumbright="no" number="4" style="list" align="left" withids="" displayby="tag" orderby="rand"] Selain itu, Polresta Sidoarjo juga membentuk Satgas Anti Botoh untuk membersihkan perjudian dalam Pilkades maupun Pilkada nanti. “Mari berkontestasi secara baik dan sehat, agar situasi kamtibmas di wilayah kita tetap aman dan kondusif," ajak Kombes Pol. Zain Dwi Nugroho. Himbauan agar masyarakat untuk saling menjaga kedamaian di wilayah Kabupaten Sidoarjo, juga disampaikan Ketua MUI Kabupaten Sidoarjo KH. M. Salim Imron yang hadir di silaturahmi kamtibmas ini. KH M. Salim Imron berpesan agar masyarakat Sidoarjo tidak mudah terpecah belah dalam kontestasi pilkades dan pilkada nanti. "Kondusifnya Sidoarjo dalam menghadapi Pilpres kemarin, harus dapat kita wujudkan nanti saat pilkades dan pilkada tahun 2020," pesannya.(som/jok/gus)

Tags :
Kategori :

Terkait