Mojokerto, Memorandum.co.id - Maraknya penambangan ilegal di wilayah Kabupaten Mojokerto menjadi perhatian khusus pimpinan DPRD. Tidak saja merusak lingkungan namun aktivitas tambang ilegal juga merugikan PAD Kabupaten Mojokerto. Menyikapi hak tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto, Ayni Zuroh mennggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan puluhan tokoh masyarakat dan LSM. "Dalam RDP mereka kompak menyuarakan keprihatinan terhadap aksi pengerukan material bangunan yang dilakukan pengusaha bodong secara terang-terangan," terang Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto, Ayni Zuroh saat RDP di aula Lynn Hotel Mojokerto bersama dengan pimpinan Dewan lainnya, Kamis (15/12) Menurut Ayni, pihaknya tengah merumuskan persoalan penambangan ilegal ini bersama Bupati. Bahkan langkah yang sudah ditempuh yakni bersurat menyikapi persoalan ini ke Bupati, dan kita merumuskan bersama menyikapi penambangan ilegal ini. Persoalan ini, menurutnya, telah dibawa ke pemerintah pusat. Komisi III langsung ke Kementerian KLH menyampaikan apa yang terjadi di Kabupaten Mojokerto. "Kita curhat ke sana. Galian C, air semua dikeruk dari Kabupaten Mojokerto. Pajaknya diambil pusat, yang dapat rusak yang Kabupaten Mojokerto, " keluhnya. Karenanya ia mewanti-wanti pemerintah pusat. "Kalau bikin kebijakan mbok yao lihat kondisi daerah. Kita mengadu ke Provinsi, alasannya satgasnya terbatas. Mau menindak kita salah. Kita duduk bersama dengan bupati, minggu depan kita rapat kita simpulkan agar galian C tidak marak di Mojokerto, "bebernya. Politisi PKB tersebut juga mengungkapkan sejumlah fakta aksi menolak bayar pajak yang dilakukan pengusaha galian C legal. "Yang legal rata-rata tidak mau bayar pajak. Karena mereka merasa sudah sesuai aturan tapi tidak ada perlindungan dari yang berkompeten karena harga hasill galian mereka kalah dengan yang ilegal,"ujarnya.(war)
Marak Tambang Ilegal, Pimpinan DPRD Kabupaten Mojokerto Gelar RDP
Kamis 15-12-2022,15:57 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Senin 22-12-2025,22:16 WIB
Gelar Muktamar dan Penyempurnaan Konstitusi PBNU: Sebuah Solusi Alternatif
Senin 22-12-2025,18:49 WIB
Puluhan Ibu Rumah Tangga di Surabaya Jadi Korban Investasi Bodong Kerugian Capai Rp 10 Miliar
Senin 22-12-2025,16:24 WIB
Pelatih Fisik Persebaya Shin Sang-gyu Ungkap Kunci Stamina Pemain di Super League 2025/2026
Senin 22-12-2025,17:24 WIB
Dua Pembunuh Mahasiswi UMM Berkelit, Polisi Pastikan Motif Usai Pra Rekonstruksi
Senin 22-12-2025,17:41 WIB
DPRD Surabaya Ingatkan Camat dan Lurah Soal Dana Kelurahan agar Tidak Terseret Kasus Hukum
Terkini
Selasa 23-12-2025,15:49 WIB
Tabrak Lari Truk di Beji, Dua Nyawa Melayang Sia-Sia
Selasa 23-12-2025,15:47 WIB
Sterilkan Gereja, Polres Pelabuhan Tanjung Perak Pastikan Natal 2025 Aman dan Khidmat
Selasa 23-12-2025,15:44 WIB
Desa Bersinar hingga PADI LAPAS, BNN Tulungagung Gaspol Perangi Narkoba Sepanjang 2025
Selasa 23-12-2025,15:41 WIB
Harga Aman, Stok Terkendali, Satgas Pangan Polres Tulungagung Sidak Pasar Jelang Nataru
Selasa 23-12-2025,15:20 WIB