Kades Sukorejo Dipanggil Polda Jatim

Kamis 08-12-2022,16:16 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Sidoarjo, memorandum.co.id - Kabar pemanggilan Kepala Desa Sukorejo, Suwandi, di Polda Jatim, Rabu (7/12/2022) menjadi buah bibir warga di sana. Ketua BPD Sukorejo, Gino, membenarkan adanya panggilan kepala desa ke Polda. Menurutnya, pemanggilan itu terkait dugaan penyalahgunaan kewenangan oleh kades tentang penarikan retribusi untuk menambah pendapatan asli desa (PAD), ke sejumlah perusahaan yang ada di kawasan Desa Sukorejo. "Kami tahunya waktu kami juga dipanggil di Polda kemarin. Bahwa ada indikasi penyalahgunaan kewenangan. Tapi secara faktanya kami tidak tahu," ujar Gino, Kamis (8/12/2022). Wakil Ketua BPD Sukorejo, Kolil juga menyebutkan, dugaan penyalahgunaan kewenangan yang dimaksud tentang perihal penarikan retribusi ke sejumlah perusahaan. Sebelumnya, sudah ada kesepakatan antara pihak desa dan perusahaan, dan saat ini sedang dalam proses penyelidikan oleh pihak Polda Jatim. "Beliaunya yang dari Polda Jatim tidak memberitahu terus terang. Cuma memberitahu kalau ada dugaan penyalahgunaan kewenangan uang partisipasi industri, dan sedang dalam proses penyelidikan," terang Kolil. Kolil membeberkan, bahwa pihaknya belum tahu secara pasti terkait penyalahgunaan kewenangan ini dilakukan oleh pihak mantan kades yang sebelumnya atau kades yang sekarang menjabat. Hanya saja saat pemanggilan kades, pihak PBD juga turut dipanggil oleh Polda untuk memberikan penjelasan terkait APBDes tahun anggaran 2021 hingga tahun 2022. "Kami cuma dimintai keterangan tentang APBDes tahun 2021 sama 2022, untuk dibawa ke sana dan bagaimana kronologisnya, gitu saja," ujar Kolil. Sementara itu, Kepala Desa Sukorejo, Suwandi, saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, mengakui adanya kabar pemanggilannya ke Polda Jatim. Ia menyebut, saat diperiksa oleh pihak Polda, ia hanya mengaku tidak mengerti tentang permasalahan atas dirinya dipanggil tersebut. "Saya diperiksa, ya jawaban saya tidak tahu. Karena itu bukan zaman saya. Saya hanya melanjutkan program saja," ujarnya.(bwo/jok)

Tags :
Kategori :

Terkait