Lolos Grand Finale, SMAN 1 Grati Siapkan Kejutan di Jakarta

Surabaya, memorandum.co.id - Tuntas sudah rangkaian Province Finals Indonesia 3X3 Tournament 2022. Ini menyusul hasil province final Jawa Timur yang masuk seri keempat atau seri terakhir di Surabaya Town Square (Sutos), Minggu (30/10/2022) malam. Delapan tim memastikan tiket ke Grand Finale di Cilandak Town Square (Citos) Jakarta. Yang mengejutkan, dari delapan tim, terselip dua tim dari luar kota city selection. Yakni di KU 18 putri. SMA 2 Mojokerto dan SMAN 1 Grati, Pasuruan menunjukkan jika skill mereka tidak kalah dengan tim asal Malang maupun Surabaya. "Kami lolos ke Grand Finale. Kami sangat senang dengan capaian ini. Kami akan manfaatkan waktu sebulan menuju Grand Finale untuk persiapkan diri lebih baik. Melakukan pembenahan mulai dari fisik, taktik hingga kebersamaan agar lebih kompak karena kami ingin juara," tegas Aisatul Badriyatus Solicha, kapten tim SMAN 1 Grati didampingi rekan-rekannya. Sedangkan di KU putra, dominasi Surabaya masih belum tergoyahkan dengan lolosnya MAK Santa Agnes A dan SMA Kolese Santo Yusup E. Kemudian Loops dan Kenanga Jaya A wakil dari kategori U-23 putra. Adapun Mawar dan Ciputra dari kategori U-23 putri. Grand Finale akan berlangsung pada 26-27 November 2022 di Jakarta dengan total 8 tim di setiap KU. Tim-tim asal Jatim akan bersaing dengan peraih tiket final provinsi seri Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta. "Semua peserta yang bertanding memiliki kualitas tinggi. Peserta juga perlihatkan fairplay. Tidak ada gesekan ataupun perkelahian. Semua tim main sportif dan kualitas permainan tinggi meski secara level kompetisi semua peserta kekuatannya merata," ungkap Chaerul Anwar Azis, Tournament Project Director Livin by Mandiri Indonesia 3X3 Tournament. Dengan kualitas yang ditunjukkan para peserta, Chaerul yakin Grand Finale, bakal berlangsung lebih seru. Melihat antusiasme peserta, Chaerul mempertimbangkan untuk membuat lebih banyak kota yang akan disinggahi untuk tahun depan. Alternatif kota akan dipilih di luar Jawa. Untuk pastinya, akan diumumkan setelah rangkaian pelaksanaan turnamen tahun ini selesai. "Kami ingin konsentrasi pada pengembangan di 3x3. Membantu Perbasi menyediakan bibit pemain untuk bisa dipakai di timnas. Jadi kita akan terus mengembangkan turnamen ini," jelasnya. Salah satu peserta dari Universitas Brawijaya, Ganesha Areo mendukung jika pelaksanaan turnamen ini bisa digelar di beberapa kota lagi di seluruh Indonesia. Lebih banyak lagi dari yang sekarang. Harapannya, semua pemain muda bisa merasakan persaingan di turnamen ini. "Bahkan ini ada peserta dari Bali ikut di City Selection Malang. Jadi ke depan akan lebih bagus jika diadakan di lebih banyak kota lagi. Apalagi selama pelaksanaan, turnamen ini berjalan bagus. Semua peserta bersaing menunjukkan kualitas bagus," ujar Ganesha. "Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung lancarnya pelaksanaan Province Finals di Jawa Timur. Baik itu dari Perbasi Pusat, Perbasi Daerah, maupun para sponsor. Ini membuat kami lebih semangat lagi membantu menyediakan pemain berkualitas untuk Timnas ke depan khususnya kategori Basket 3x3," ujar Azwan Karim, Direktur SSS International.(epe)