Bangkalan, Memorandum.co.id -Berbagai upaya terus dikembangkan Kapolsek Kwanyar Iptu Moh Mansur,SH untuk memelihara kondusifitas wilayah. Diantaranya,, rajin menjalin kemitraan dengan tokoh agama (toga), tokoh masyarakat (tomas) dan tokoh pemuda. “Termasuk dengan komunitas mahasiswa. Mereka sebagai calon intelektual berwawasan akademik, patut dan penting kami rangkul,” kata Iptu Moh Mansur, Minggu (9/10). Mereka, imbuhnya, termasuk mitra yang ideal untuk dimintai saran dan masukan terkait kamtibmas. Alhasil, Sabtu (8/10) siang, Iptu Moh Mansur berinisiatif menggelar giat Diagram ( dialog bersama mahasiswa) dengan sedikitnya 50 anggota IMAKA (Ikatan Mahasiswa Kwanyar), serta tokoh pemuda dari IPNU dan IPPNU Di ruang petremuan Mapolsek Kwanyar. “ Mereka kami ajak untuk berdiskusi terkait upaya menjaga stabilitas dan kontinyuitas kamtibmas di wilayah hukum Polsek Kwanyar. Terutama, untuk mengantisipasi gangguan 3C, bursa peredaraan narkoba dan tindak kejahatan lainnya,” beber Iptu Moh Mansur. Syukurlah, suasana diskusi dan dialog bergulir tertib, lancar dan sangat familiar. Dipandu oleh jubir IMAKA, Mustofa, Polsek banyak menerima saran, masukan dan upaya bersama untuk menjaga kondusifitas wilayah agar tetap tertib, aman dan terbebas dari gangguan 3C dan ragam tindak kriminal lainnya. Baik komunitas anggota IMAKA, IPNU dan IPPNU juga sepakat menjalin komintent untuk menggalang kolaborasi dan sinergitas dengan aggota Polsek, untuk tanggung-renteng (bersama-sama-Red) menjaga dan mengawal harkamtibmas. Mereka, juga akan berperan aktif untuk memotivasi para pemuda, remaja dan semua rekan sebaya mereka di Kecamatan Kwanyar, untuk ikut terlibat aktif menjaga kondusifitas wilayah secara berkesinambungan bersama anggota Polsek dan Koramil Kwanyar.” Insya Allah, pertemuan dengan adik-adik anggota IMAKA, IPBNU dan IPPNU, akan kami gelar secara rutin etiap dua atau tiga bulan sekali,” tutup Kapolsek penggila cabor voli dan tenis lapangan itu. (ras).
Kategori :