Harga Sembako Bakal Melambung Susul Kenaikan BBM

Senin 19-09-2022,20:01 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Surabaya, memorandum.co.id - Harga sembilan bahan pokok (sembako) di sejumlah pasar tradisional di Surabaya masih stabil. Akan tetapi, harga sembako diprediksi tidak lama lagi akan melambung, menyusul kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang naik signifikan. Misalnya, di Pasar Tambahrejo. Pedagang mengaku akan menaikkan harga sembako apabila harga BBM tak ada perubahan. Sebab menurut pedagang, kenaikan harga BBM memberikan efek domino terhadap kehidupan masyarakat, seperti inflasi, biaya transportasi, hingga lonjakan harga pangan. "Saat ini harga sembako terpantau masih stabil. Harganya bervariasi dan masih bisa ditawar. Tetapi, para pedagang sudah mulai woro-woro akan menaikkan harga barangnya kalau sampai bulan depan BBM tidak turun," ucap Mas'ud, pedagang sembako di Pasar Tambahrejo ini, Senin (19/9). Mas'ud, yang juga Sekretaris Kumpulan Pedagang Pasar Seluruh Surabaya (KPPSS) ini menuturkan bahwa pedagang masih mencoba mempertahankan harga sembako supaya daya beli konsumen bisa stabil, tidak turun. "Akibat harga BBM naik ini, beberapa pedagang kalau beli ecer mulai ada yang menaikkan Rp 1000 sampai Rp 2000. Kalau langganan belum ada kenaikan karena ambil jumlah banyak. Tapi nggak tahu lagi kalau bulan depan," jelasnya. Di Pasar Tambahrejo, harga telur berkisar Rp 26 per kilogram, harga daging satu kilogramnya Rp 120 ribu, dan harga cabai Rp 50 ribu per kilogram. Proyeksi harga ini disebut masih normal pada September 2022. Sedangkan di Pasar Wonokromo, para pedagang menyebut sejumlah sembako ada yang mengalami penurunan harga. Salah satunya, telur. Sebelumnya, harga satu kilogram telur tembus Rp 30 ribu, kini harganya turun menjadi Rp 27 ribu–Rp 28 ribu. ’’Sekarang turun, tapi belum di harga normal seperti sebelumnya,’’ kata Tutik, pedagang telur di Pasar Wonokromo. Selain itu, cabai dan bawang merah juga ikut turun. Harga cabai pada bulan Agustus per kilogramnya Rp 70 ribu, sekarang turun jadi Rp 60 ribu. Lalu harga bawang merah ikut turun. Dari sebelumnya Rp 38 ribu, sekarang harganya menjadi Rp 35 ribu per kilogram. Kemudian harga daging ayam dan sapi juga tidak berubah. Satu kilogram ayam Rp 30 ribu. Daging sapi kualitas baik Rp 120 ribu, sedangkan yang kualitas biasa Rp 105 ribu per kilogram. "Kalau harga BBM masih mahal, lambat laun harga sembako juga pasti akan naik, mas," tandas Tutik. (bin)

Tags :
Kategori :

Terkait