Surabaya, memorandum.co.id - Memorandum dan SSB Mitra Surabaya sukses menggelar turnamen sepak bola antarSSB se-Gerbangkertosusilo, di lapangan Poral Lidah Wetan, (27-28/8/2022). Sebanyak 36 tim peserta dari KU 2013 dan KU 2011 sepakat bahwa turnamen serupa harus digelar kontinyu. Ketua SSB Mitra Surabaya Abdullah berharap, melalui turnamen Piala Memorandum bibit-bibit pemain sepak bola muda akan tumbuh. “Kita sepakat untuk bermain secara fair play karena anak-anak usia muda ini adalah calon-calon pemain sepak bola yang kelak Insya Allah akan menghuni dalam skuad tim nasional (timnas),” kata Abdullah dalam sambutan penutupan turnamen yang diamini oleh semua yang hadir. Pria berkacamata ini menambahkan, SSB Mitra Surabaya yang konsen dengan pembinaan pemain-pemain muda sangat mengapresiasi dengan apa yang sudah dilakukan oleh Memorandum dengan menjadi patners. Bukan hanya dalam hal pemberitaan melainkan juga ikut mendukung gelaran turnamen dengan Piala Memorandum. “Ini menjadi preseden yang bagus ke depannya. Memorandum peduli dengan pembinaan sepak bola sejak usia muda,” jelas Abdullah yang juga seorang lawyer ini. Dia berharap, apa yang dilakukan Memorandum tidak akan berhenti di turnamen KU 2013 dan KU 2011. “InsyaAllah akan banyak lagi turnamen-turnamen usia muda yang mudah-mudahan Memorandum berkenan untuk membantu menyukseskannya,” harap pria murah senyum ini. Di bagian lain, Pimpinan Perusahaan (Pimprus) Yoyok Khayatullah yang hadir langsung di acara final dan penutupan mengatakan, Memorandum akan berusaha untuk ambil bagian dalam pembinaan sepak bola di Indonesia khususnya Surabaya. “Saya mendengar sendiri tadi ibu-ibu dan bapak-bapak membicarakan Memorandum. Bahwa Memorandum sangat bagus bisa menyelenggarakan turnamen Piala Memorandum yang bekerja sama dengan SSB Mitra Surabaya. Ini menunjukkan bahwa apa yang kami lakukan ini menjadi suatu kegiatan yang bermanfaat untuk kemajuan sepak bola utamanya di kelompok umur atau usia dini,” ungkap pria yang karib disapa Yoyok ini. Yoyok menambahkan, banyak mendapatkan masukan dan ucapan selamat dari orang tua siswa SSB se-Gerbangkertosusilo. “Jadi masukan dan ucapan selamat itu bakal menjadi pertimbangan kami ke depan untuk menyelenggarakan event serupa tentunya dengan persiapan yang lebih matang,” beber pria murah senyum ini. Sebenarnya, kata Yoyok, turnamen Piala Memorandum yang bekerja sama dengan SSB Mitra Surabaya digelar mendadak. Menurut dia, Memorandum baru dikontak oleh SSB Mitra Surabaya hanya dua minggu sebelum kick off untuk mendukung acara. “Setelah melihat langsung di lapangan saya jadi berfikir. Direncanakan mendadak saja bisa sebaik ini apalagi direncanakan dengan matang. Saya juga berfikir untuk menggandeng stake holder sepak bola dan sponsor di kemudian hari agar event semacam ini akan berjalan lebih baik dan meriah lagi. Pokoknya untuk pembinaan sepak bola Indonesia kami akan selalu setuju,” tegasnya. Untuk itu Yoyok berharap, orang tua siswa tidak henti-hentinya memotivasi anak-anaknya agar selalu giat berlatih sepak bola. “InsyaAllah di kemudian hari anak-anak ini akan menjadi pemain sepak bola profesional. Aamiin,” tutup Yoyok. (ono)
Kategori :