Pemkot Surabaya Bersama TNI AL Kerja Bakti di Sungai Kalimas, Hasilkan 63 Ton Sampah

Surabaya, memorandum.co.id - Menyambut HUT ke-77 RI sekaligus HUT ke-77 TNI AL, Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) serta Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) bersama Koarmada II Surabaya melaksanakan kerja bakti bersama, Sabtu (13/8/2022). Kerja bakti kali ini, dilaksanakan di 8 titik zona, di sepanjang aliran sungai Kalimas. Dalam kegiatan kerja bakti ini, dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Pangkoarmada II Laksda TNI Dr TSNB Hutabarat dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya Hendro Gunawan yang mewakili Wali Kota Eri Cahyadi. Kerja bakti yang bertema "Dari Pekik Merdeka Hingga Gelora Jalesveva Jayamahe" ini, bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dan peran serta dalam menjaga kebersihan sungai Kalimas. Kepala DLH Surabaya, Hebi Agus Djuniantoro mengatakan, kegiatan kerja bakti ini merupakan kolaborasi antara Pemkot Surabaya dengan Koarmada II dalam memperingati HUT ke-77 RI sekaligus HUT ke-77 TNI AL. "Kami dari pemkot turut membantu mengirimkan armada untuk mengangkut sampah hasil dari kerja bakti yang dilaksanakan pada hari ini," ucap Hebi. Sementara itu, Kepala Bidang Kebersihan dan Pemberdayaan DLH Surabaya, Arif Rusman menyampaikan, dalam kegiatan kerja bakti kali ini ada 12 armada dump truk pengangkut sampah dan 10 personel yang dikerahkan di 8 titik berbeda. Pada tanggal 9 Agustus 2022, DLH mengerahkan 2 unit dump truk. Kemudian pada 10-11 Agustus 2022, mengerahkan 4 unit dump truk. Di tanggal 12 Agustus 2022, DLH mengerahkan 2 unit dump truk. "Sedangkan kerja bakti khusus di hari ini, kami mengerahkan 12 unit dump truk," sebut Arif. Arif menjelaskan, dalam kegiatan kerja bakti bersama selama lima hari terakhir, menghasilkan 63 ton sampah. Sampah-sampah tersebut kemudian dikirim langsung menggunakan dump truk ke tempat pembuangan akhir (TPA) Benowo. "Jadi, setiap dump truk itu menghasilkan 3 ton sampah, kemudian dibuang ke TPA Benowo," jelasnya. Sedangkan Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mengapresiasi kegiatan kerja bakti yang digelar oleh Koarmada II. Menurut dia, dengan kerja bakti bersama, sungai Kalimas akan semakin bersih dan tampak cantik, sehingga bisa digunakan sebagai tempat wisata menarik. "Pemkot Surabaya kami apresiasi telah menjadikan sungai Kalimas sebagai destinasi yang luar biasa dan bisa dijadikan contoh. Karena sungai Kalimas punya potensinya di beberapa titik yang bisa dikembangkan dan didukung bersama-sama," kata Emil. Senada dengan Wagub Emil, Pangkoarmada II Laksda TNI Dr TSNB Hutabarat menjelaskan, kerja bakti bersama di sungai Kalimas kali ini untuk menjaga, memperindah, dan meningkatkan daya tarik wisata susur sungai sepanjang Kalimas. Dia berharap, kegiatan ini bukan hanya digelar sekali, akan tetapi bisa digelar secara berkelanjutan. "Kami mengerahkan 5000 personel, 5 unit perahu karet per hari, dan hari ini kami sediakan 30 unit perahu karet untuk sarana membersihkan sungai," pungkas Pangkoarmada II. (bin)