Jadikan Sentra Bordir, Unidha Jadi 5 Besar Hibah Abdimas

Rabu 06-07-2022,20:38 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Malang, memorandum.co.id - Kerja keras Universitas Wisnu Wardhana (Unidha) Malang dalam Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah (PPPUD), berbuah manis. Dengan telah menjadikannya sentra bordir di kawasan Probolinggo, Unidha menjadi penerima dana hibah Pengabdian Masyarakat (abdimas) terbanyak ke-5, dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) wilayah VII Jatim. "Banyak proposal yang masuk. Namun, tidak semuanya disetujui. Kami melakukan pendampingan dengan perajin bordir di Probolinggo, hingga mempromosikan. Juga kerja sama dengan pemerintah daerah setempat. Sehingga mendapat suport dana hibah dari Lembaga Layanan Dikti Jatim VII. Jumlahnya, sekitar Rp 297 juta lebih," terang Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LPPM) Unidha, Dr Eny Dyah Yuniwati, SP, MP , Rabu (6/07/2022). Ditambahkannya, dengan adanya pendampingan dari Unidha, kini bordir di Probolinggo, menjadi sentra produk unggulan daerah, yang diperhitungkan. Bahkan, telah menjangkau pasar internasional. Kehidupan perekonomian masyarakat pun, mengalami peningkatan. Terbaru, sentra bordir Probolinggo mendapatkan tawaran dari kawasan Timur Tengah. Tentunya, dengan begitu, salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi telah terlaksana dengan baik. Program pengabdian masyarakat yang dilakukan, sangat berdampak signifikan bagi kemanfaan masyarakat. "Tidak hanya itu, PPPUD lainya, termasuk pengembangan bahan bakar di kawasan Tajinan, Kabupaten Malang. Yang lain lagi, pemanfaatan pantai Pasur di Blitar, menjadi tujuan daerah wisata yang ramai dan diminati pengujung," lanjutnya. Bahkan, di tahun 2019 lalu, kampus Unidha berada di posisi 5 besar secara nasional. Kampus swasta, sebagai penerima dana hibah terbanyak. Diperolehnya dana hibah tersebut, tidak lepas dari kinerja yang baik dari banyak pihak. Mulai dari tim LPPM, dosen, tim kelas pendampingan dan civitas akademika lain. Ke depannya, LPPM berkomitmen untuk bekerja lebih keras agar lebih banyak program pengabdian yang dapat diselenggarakan. Karena, untuk mendapatkan dana hibah, harus bersaing dengan banyak perguruan tinggi. Dengan terus mempersiapkan proposal pengabdian yang berkualitas. Sehingga kemanfaatan terus bisa dirasakan masyarakat luas. "Semoga dengan kerja keras yang kami lakukan, dapat membantu masyarakat di berbagai bidang," pungkasnya. (edr)

Tags :
Kategori :

Terkait