Hari Bhayangkara, Polres Gresik Gelar Doa Lintas Agama untuk Indonesia yang Lebih Baik

Sabtu 02-07-2022,16:45 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Gresik, Memorandum.co.id - Di tengah momentun peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 76 Bhayangkara, Polres Gresik menggelar kegiatan doa bersama lintas agama, Jumat (2/7/2022) malam. Kegiatan ini untuk mendoakan Indonesia yang lebih baik. Doa bersama serentak digelar secara virtual dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Ia menjelaskan seluruh umat beragama di Indonesia ini menjadi pendukung dari setiap langkah dan upaya lahiriah demi membawa Indonesia menjadi lebih maju. "Tentunya doa lintas agama ini, menjadi sesuatu yang sangat penting. Karena memang, doa ini menjadi salah satu ikhtiar batiniah dari apa yang kita lakukan, selain upaya lahiriah yang selama ini mungkin sudah kita laksanakan bersama," kata Sigit di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri. Ikhtiar batiniah dan lahiriah ini, ditegaskan Sigit harus terus berjalan beriringan di tengah dinamika global yang penuh ketidakpastian. Setelah pandemi Covid-19 yang terjadi di seluruh dunia, kini lingkungan global dihadapkan dengan terjadinya konflik dua negara, yakni Rusia dan Ukraina. "Kita tahu, saat ini kita sedang menghadapi situasi global yang penuh ketidakpastian. Baru saja kita tangani pandemi Covid-19, kita jaga, kawal kebijakan Pemerintah untuk kembalikan pemulihan ekonomi. Namun muncul masalah baru terkait situasi global yaitu, konflik Rusia dan Ukraina. Sehingga, mau tidak mau ini berdampak juga terhadap situasi yang akan berdampak terhadap krisis pangan dan energi," ujar Sigit. Tak hanya diperlukan untuk situasi global, upaya ikhtiar batiniah dan lahiriah ini, menurut Sigit, harus dilakukan guna menghadapi perkembangan situasi di dalam negeri. Pasalnya, Sigit menekankan, untuk terus menjaga rasa persatuan dan kesatuan, diperlukan Sinergisitas seluruh elemen masyarakat. Sigit menegaskan, untuk menghadapi segala bentuk potensi ancaman, gangguan maupun permasalahan di Indonesia, akan dapat dicegah ataupun diselesaikan dengan seluruh elemen bergandengan tangan. "Saat ini kita sedang menghadapi Pemilu, baik Pilpres, Pileg, dan Pilkada, dan juga meningkatnya penyakit mulut dan kuku (PMK). Ini semua tentu butuh suatu suasana kebatinan untuk sama-sama kita bisa jaga agar seluruh elemen bangsa, tokoh lintas agama, seluruh umat anak bangsa di Indonesia, bersatu untuk hadapi situasi yang ada," ucap Sigit. Dengan adanya seluruh upaya tersebut, Sigit meyakini bahwa, negara Indonesia akan tetap berjalan on the track. Lebih dalam, Sigit meyakini bahwa, Indonesia mampu berjalan on the track dan menghadapi segala tantangan dengan mempersatukan dan mempererat kekuatan keberagaman agama, etnis dan budaya. "Menjadi satu kekuatan bersama untuk menghadapi segala macam masalah dalam rangka mewujudkan Indonesia agar bisa kembali tumbuh, dan kita jaga untuk Indonesia bisa terus berjalan menuju visi Indonesia tumbuh dan kedepan, menuju Indonesia emas di tahun 2045," tegas Sigit. Dalam kegiatan doa bersama  bertempat di ruang Rupatama Sarja Arya Racana  dipimpin Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis dan dihadiri PJU, Kapolsek Jajaran, Forkopimda dan para tokoh agama beserta para undangan. "Momentum HUT Bhayangkara ke 76 ini mari kita mewujudkan Indonesia lebih Baik," pungkas AKBP Azis.(and/har)

Tags :
Kategori :

Terkait