Bondowoso, Memorandum.co.id - Atlet Surabaya cabor menembak, Amelia Putri Amanda hanya menyabet medali perak di nomor Air Rifle Benchrest WRABF 25m Heavy Varmint Putri. Pertandingan yang dilaksanakan di Lapangan Tembak Indoor/Outdoor PTPN Bondowoso itu, medali emas direbut Kayla Naluri Semesta dari Kabupaten Ngawi, sedangkan perunggu direbut Dewi Eka Syafitri dari Kab Banyuwangi. Sementara itu, di nomor 10 m Air Pistol Men, 2 medali emas dan perak di diraih dua atlet dari Kabupaten Sampang. Yakni Argo Beno Lutfi Saputra dan Achmad Faizal Aldiansyah. Sedangkan perunggu diperoleh Peter Sean Marshall Abimanyu Kiputra dari Kabupaten Malang. Adalun di nomor 10m Air Pistol Women, emas direbut Rahma Savira Dewi Kharisma dari Kota Malang, perak disabet oleh RR Belva Koes Royana Putri dari Kota Malang, dan perunggu diperoleh Maira Lingkan Diah Arsanti dari Kota Batu. Nomor Air Rifle Benchrest WRABF 25m Heavy Varmint Putra, 3 atlet Kabupaten Jombang mendominasi. Emas diraih Bima Ibram Zamzami, Prakas Arif Rahmawan perak, dan perunggu Bagus Adrianto Kusuma. Menurut Delegasi Teknis (TD) Cabor Menembak Maolan hasil tersebut merupaka hari pertama cabor menembak Porprov VII/2022 Jatim, yang mempertandingkan 4 nomor pertandingan. Yakni, nomor 10 meter air pistol putra dan putri, WRABF 25 meter putra dan putri. Secara keseluruhan untuk menembak total memperebutkan 10 medali emas. “Hari pertama, untuk 10 meter air pistol putra, kemudian air pistol putri. Di lapangan outdoor, ada WRABF putra dan putri,” kata Maolan, Selasa (28/6). Namun, keterbatasan (fasilitas) lapangan, sehingga start dari jam 08.00 untuk sampai di babak kualifikasi, baru berakhir jam 16.00. Selanjutnya, untuk gelombang putra memasuki babak semifinal dan final, baru dilanjutkan kelompok putri semifinal dan final. “Oleh karena khawatir molor sampai malam, maka Upacara Penghargaan Pemenang (UPP) tidak memungkinkan, ambil praktisnya baru dilaksanakan keesokan harinya termasuk yang sedang bertanding di lapangan outdoor. Pasalnya, Kendala kalau tiba-tiba turun hujan, sehingga bisa dipastikan UPP baru bisa dilaksanakan besok. “Total ada sekitar 121 atlet yang mengikuti kejuaraan menembak,” ungkapnya. Sementara itu, terdapat sejumlah daerah tidak mengirimkan atletnya, di antaranya Sumenep, Pamekasan, Gresik, Bojonegoro, Lumajang, Nganjuk, Trenggalek, Tulungagung dan Blitar. “Kendala secara umum memang belum punya pengurus cabang, kalau pun ada, dia masih menata organisasinya, tapi pengurus provinsi telah memberikan imbauan, harapannya pada porprov berikutnya bisa berpartisipasi,” terangnya. Untuk peta kekuatan, tanpa maksud mengecilkan daerah lain, masih Maolan, potensinya ada di Surabaya dan Sidoarjo karena merupakan sentra pembinaan olahraga menembak. “Gambaran saya memang tidak lepas dari Surabaya dan Sidoarjo, meski Malang sudah mulai melakukan pembinaan,” pungkas Maolan. (rio) Perolehan Medali Cabor Menembak, Senin (27/6): * Air Rifle Benchrest WRABF 25m Heavy Varmint Putra 1. Emas: Bima Ibram Zamzami (Kab Jombang) 2. Perak: Prakas Arif Rahmawan (Kab Jombang) 3. Perunggu: Bagus Adrianto Kusuma (Kab Jombang) *Air Rifle Benchrest WRABF 25m Heavy Varmint Putri 1. Emas: Kayla Naluri Semesta (Kab Ngawi) 2. Perak: Amelia Putri Amanda (Surabaya) 3. Perunggu: Dewi Eka Syafitri (Kab Banyuwangi) *10 m Air Pistol Men 1. Emas: Argo Beno Lutfi Saputra (Kab Sampang) 2. Perak: Ach Faizal Aldiansyah (Kab Sampang) 3. Perunggu: Peter Sean Marshall Abimanyu Kiputra (Kab Malang) *10m Air Pistol Women 1. Emas: Rahma Savira Dewi Kharisma (Kota Malang) 2. Perak: RR Belva Koes Royana Putri (Kota Malang) 3. Perunggu: Maira Lingkan Diah Arsanti (Kota Batu)
Kategori :