Lumajang, memorandum.co.id - Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan menutup turnamen pencak silat antarpolsek jajaran dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-76 yang dilaksanakan di GOR Wirabhakti Lumajang, Minggu (29/5/2022). Kejuaraan pencak silat yang dilaksanakan selama 3 hari mulai 27 sampai dengan 29 Mei 2022 diikuti oleh 268 kontingen perwakilan dari polsek Jajaran. Dalam kejuaraan tersebut, perolehan terbanyak medali yaitu lima medali emas dan satu medali perak diraih oleh kontingen dari Polsek Gucialit yang sekaligus memposisikan sebagai juara pertama dan berhak menyandang juara umum dalam kejuaraan Pencak Silat Kapolres Cup 2022. Sementara posisi runner up diraih oleh kontingen dari Polsek Tekung yang berhasil mengumpulkan tiga medali emas, satu medali perak, dua medali perunggu Sedangkan Polsek Jatiroto dengan raihan tiga medali emas, satu medali perak, dua medali perunggu berhasil menduduki posisi juara ketiga. Bagi juara 1,2 dan 3 berhak atas medali serta uang pembinaan, tak hanya itu penghargaan juga diberikan terhadap 4 orang pesilat terbaik. Dalam sambutannya Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka D secara bangga atas terselenggaranya kejuaraan tersebut secara kondusif. “saya bangga, kalian ini juara sportifnya luar biasa, selesai kegiatan ini di Lumajang ini ada 22 perguruan dan tidak ada perseteruan diluar daripada arena,” ucap Dewa Dewa berharap, ke depan mungkin akan ada kegiatan kegiatan serupa yang sama untuk menyalurkan bakat bakat dari para pesilat pesilat muda di Kabupaten Lumajang. “ini adalah terbaik dari yang terbaik, berdasarkan hasil dari penjurian yang fairplay. Saya selaku kapolres Lumajang mengucapkan beribu ribu terima kasih kepada tim panitia, seluruh official, dan para Kapolsek yang tidak lelah mendukung timnya. Tetap junjung tinggi jaga sportifitas,” tegas Dewa Ketua IPSI Lumajang M. Thoyyib mengatakan, event ini bisa digunakan sebagai ajang untuk mencari bibit atlit yang nantinya diharapkan bisa.membawa nama baik Kabupaten Lumajang baik di kancah nasional maupun internasional. "Menang kalah dalam pertandingan hal yang bisa. Bagi yang menang jangan tinggi hati dan bagi yang kalah tetap semangat berlatih," tutupnya. (ani)
Kategori :