Habiskan Rp 11 M, Gedung Baru PMI Surabaya Rampung 2025

Surabaya, memorandum.co.id - Pada 2025 nanti, Palang Merah Indonesia (PMI) Surabaya bakal memiliki gedung baru. Wakil Wali (wawali) Kota Surabaya, Armuji tampak antusias melakukan prosesi peletakan batu pertama di Jalan Sumatra, Selasa (26/4/2022). Selain dihadiri orang nomor dua di Kota Pahlawan, acara peletakan batu pertama pembangunan gedung PMI Surabaya turut dihadiri oleh Ketua PMI Jatim Imam Utomo, Kadinkes Jatim Dr Erwin, Ketua PMI Surabaya Hendro Gunawan, serta para tokoh PMI lainnya. Ketua PMI Surabaya Hendro Gunawan mengatakan, pembangunan gedung baru tersebut bertujuan untuk meningkatkan sektor pelayanan PMI Surabaya. "Kita ingin memacu dan memaksimalkan kesiagaan untuk bencana dan transfusi darah bagi warga Surabaya. Target pembangunan gedung baru ini akan selesai pada tahun 2025," ujar Hendro. Di tempat yang sama, Wawali Armuji melayangkan apresiasinya. Menurut dia, pekerja yang tergabung di dalam PMI Surabaya mempunyai jiwa kemanusiaan yang sangat tinggi. Usai meletakkan batu pertama, Armuji berharap pihak swasta dapat ikut membantu dan merealisasikan pembangunan gedung PMI Surabaya. "Dengan anggaran 11 miliar ini, maka harus langsung dilaksanakan dan diselesaikan. Jangan ditunda-tunda ini demi kepentingan kemanusiaan," tegasnya. Armuji menuturkan, PMI adalah rumah kemanusiaan. PMI telah menjadi tempat bagi orang-orang bergotong-royong secara sukarela untuk membantu kemaslahatan umat tanpa memandang suku, agama, ras, maupun golongan. Oleh karena itu, pihaknya menyampaikan, Pemkot Surabaya akan mendukung penuh berbagai langkah inovasi yang dilakukan oleh PMI Surabaya. Terlebih, korps sukarelawan PMI juga tersambung dengan layanan Call Center 112 dan bekerja sama dengan BPBD Surabaya. "Saya berharap proses pembangunan bisa lancar dan sesuai target, sehingga mampu meningkatkan kualitas layanan PMI untuk warga Kota Surabaya," ujar Cak Ji, sapaan akrab Armuji. Usai prosesi peletakan batu pertama, proses pembangunan dilanjutkan dengan pemasangan tiang pancang sebagai tanda di mulainya pembangunan gedung baru PMI Surabaya. Direncanakan rumah kemanusiaan tersebut terdiri dari empat lantai. (bin)