Surabaya, memorandum.co.id - Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya akhirnya mencairkan dana apresiasi atau jasa pelayanan (jaspel) kepada 10.477 pendidik keagamaan TPQ dan sekolah minggu se-Surabaya. Ribuan pendidik TPQ dan sekolah minggu ini diberikan jaspel sebesar Rp 500 ribu perbulan. Pemkot Surabaya langsung mencairkan selama tiga bulan sekaligus, terhitung mulai Januari, Februari, dan Maret. Wali Kota Eri Cahyadi memastikan, untuk selanjutnya tidak akan ada lagi keterlambatan dan jaspel akan diberikan setiap bulan selama setahun ke depan. “Jadi tiga bulan ini yang belum dicairkan maka saya minta untuk dicairkan bulan ini semuanya. Tetapi untuk ke depannya, saya minta dicairkan tiap bulan, sembari kemenag dan pemkot melakukan evaluasi, apakah ada perubahan-perubahan di masing-masing TPQ dan sekolah minggu itu,” kata Eri, Jumat (22/4/2022). Pemberian apresiasi atau jaspel ini berasal dari APBD Surabaya yang dibagikan untuk seluruh guru agama. Bagi dia, ini penting sebab ingin mencari berkahnya. “Apalagi, saya sudah meminta tadi sebelum memulai pengajaran dan sesudah pengajaran untuk mendokan Kota Surabaya. Jadi, karena ini pakai APBD Surabaya, ya tolong didoakan Surabaya,” ujarnya. Di samping itu, Wali Kota Eri agar seluruh guru agama membangun karakter anak-anak bangsa. Selain memaksimalkan karakter keagamaan, juga perlu mengoptimalkan karakter kebangsaan. “Nah, ketika pemimpin sudah berlandaskan agama, maka secara otomatis dia akan selalu untuk kepentingan umat, tidak untuk kepentingan pribadi,” tandas dia. Oleh karena itu, mulai dari agama Islam TPQ maupun sekolah minggu, baik Budha, Hindu, dab agama lainnya diminta bersama-sama membentuk karakter anak-anak menyesuaikan ajaran agama masing-masing, sehingga dia bisa menerjemahkan keagamaannya itu ke dalam kehidupan sehari-hari. "Dengan cara itu, InsyaAllah akan membuat Surabaya adem,” tuntasnya. (bin)
Pemkot Cairkan Jaspel 10.477 Pendidik TPQ dan Sekolah Minggu se-Surabaya
Jumat 22-04-2022,11:24 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :