Senam Dahlan Iskan Bakal Hadir di Unesa

Rabu 06-04-2022,14:20 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Surabaya, memorandum.co.id - Kegiatan olah raga Senam Dahlan Iskan, bakal banyak dijumpai di beberapa tempat, di Surabaya, dan luar Surabaya. Sebagai embrio cabang baru, mulai dijajagi di kampus Unesa Ketintang, yang dipandegani oleh Kombes Pol Pur Wahyudi. Selama ini, kegiatan senam tersebut dilakukan di halaman Rumah Gadang Gayung Sari Surabaya. Pesertanya sudah mencapai ratusan orang, dari kelompok masyarakat yang heterogin. Senam kebugaran, yang tidak ada pungutan biayanya ini, sebagaimana harapan Dahlan Iskan, mantan menteri BUMN, yang melahirkan komunitas senam ini, giatnya bisa berkembang di banyak tempat. Menurut Dahlan, dengan semakin banyaknya tempat senam ini, akan menarik masyarakat luas untuk hidup bugar dan sehat. Karena itulah, ia meminta, agar ada banyak tempat senam di beberapa daerah. Itu langsung disambut Wahyudi. Pensiunan polisi ini, lalu memulai senam bersama Yayuk, istri tercintanya, di Unesa. Sambil memohon izin resmi ke pihak kampus, mereka menjajagi senam di dekat danau yang terkesan asri itu. Seiring berjalannya waktu, ternyata ada beberapa masyarakat yang tertarik ikut gabung. Mereka sedang olah raga jalan pagi, lalu tertarik dengan kegiatan senamnya. "Melihat kami senam, mereka ikut senam bersama," ungkap Wahyudi, Rabu (6/4/2022). Semula, Wahyudi, hanya senam bersama istrinya, sambil menjajagi tempat baru. Namun begitu melihat pesertanya mulai bertambah, Wahyudi, menganggap perlu segera minta izin ke tuan rumah. "Surat permohonan sedang kami bikin, untuk segera kami ajukan," katanya, sambil berharap bisa diizinkan senam di kawasan tersebut. Ia bertekad senam di Unesa, karena melihat banyak masyarakat yang butuh sehat. Kesan itu bisa dilihat dari banyaknya masyarakat olah raja jalan pagi di kawasan tersebut. "Mudah mudahan kami bisa melengkapi kebutuhan mereka" harapnya. Untuk itulah, ia memohon segera mendapat izin resmi dari tuan rumah. Itu demi terciptanya manusia sehat, lewat ihtiar senam bersama. Senam ini terbuka untuk umum, tidak komersil, tidak ada pungutan dana. Peserta boleh gabung bersama, dengan tujuan yang sama, yakni mencari sehat, dan senang bersama. Untuk menyemarakan senam di tempat tersebut, Wahyudi, mengajak para senior yang selama ini melakukan senam di Rumah Gadang. Mereka itu, kata Wahyudi, adalah Totok Aminarto, Ali Murtadlo, Misbachul Huda, Chourul Shodiq, Bu Gita, Bu Darmi, Bu Lin, dan beberapa nama lainnya. Mereka itu menurut Wahyudi, adalah para senior yang tergabung dalam komunitas Senam Dahlan Iskan. (*/gus)

Tags :
Kategori :

Terkait