Pimpin Demokrat Jatim, Emil Dardak: Nyuwun Pangestunya

Surabaya, memorandum.co.id - Akhirnya DPP Partai Demokrat memutuskan nama Wakil Gubernur Jatim, Emil Elistyanto Dardak sebagai ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur. Kabar ini, muncul di beberapa grup WhatsAap. Sebelumnya, musyawarah daerah (Musda) DPD Demokrat Jatim menyodorkan dua kader terbaik, yaitu Bayu Airlangga (anggota DPRD Jatim) dan Emil Elistyanto Dardak (Wakil Gubernur Jawa Timur). Keduanya diusulkan ke DPP sebagai kandidat ketua DPD Demokrat Jatim. Dikofirmasi Emil Dardak membenarkan dirinya diamanahi DPP Partai Demokrat memimpin DPD Demokrat Jawa Timur. “Nggih betul. Nyuwun pangestunya (Iya benar, minta doa restunya,” kata Emil singkat. Sementara itu, Ketua BPOKK Herman Khaeron memberikan ucapan selamat atas ditunjuknya Emil Elestianto Dardak memimpin Demokrat Jatim. “Betul,” terang Herman Khaeron singkat. Terpisah pengamat politik dari Surabaya Suvey Center (SSC) Mochtar W Oetomo menilai ditunjuknya Emil Elestianto Dardak menjadi Ketua DPD Demokrat Jawa Timur bukan hal yang mengejutkan. Sebab Emil yang juga Wakil Gubernur Jatim dinilai mampu menjalin komunikasi dengan DPP. “Sehingga Emil dipercaya membawa partai berlambang segitiga mercy itu bertarung di Pemilu 2024,” terang Mochtar W Oetomo. Sebelumnya sudah banyak pihak yang memprediksi Emil bakalan terpilih sebagai ketua DPD Jatim. Meski dalam musda Emil Dardak maju sebagai ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Timur. Sementara Bayu Airlangga mengklaim 30 DPC Demokrat sudah merapatkan dukungan ke dirinya. Meski pada akhirnya DPP menjatuhkan pilihan pada Emil Dardak memimpin Demokrat Jatim. Menurut penilaian Mochtar yang juga pengajar ilmu politik di Universitas Trunojoyo Madura (UTM), bahwa keputusan DPP memilih Emil Dardak sangat rasional. Karena mempertimbangkan banyak hal, dalam membuat keputusan politik. Mengingat, pertarungan di Pemilu 2024 sangat keras. “Terlepas dari pro kontra yang mungkin mengikuti pasca penetapan Emil sebagai  ketua DPD Demokrat Jatim (karena kalah jumlah dukungan saat musda, red). Secara kasat mata sesungguhnya Emil memang lebih unggul dalam beberapa hal hingga layak dan pantas dipilih oleh DPP,” tandasnya. Ia menegaskan, dalam berbagai survei, termasuk hasil survei SSC, jelas popularitas, akseptabilitas dan elektabilitas Emil Dardak jauh di atas Bayu Airlangga. “Instrumen politik elektoral tersebut jelas modal penting. Yang pasti menjadi salah satu pertimbangan DPP dalam memilih ketua DPD,” katanya. (day)