Sidoarjo, memorandum.co.id - Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Surabaya Chicco A Muttaqin mendampingi Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak dalam peresmian pembukaan kembali ibadah umrah melalui Bandara Internasional Juanda, Senin (14/3/2022). Sejumlah 366 jemaah ibadah umrah diberangkatkan dengan menggunakan maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT 110 rute Surabaya-Madinah. Dalam pelaksanaan pemeriksaan keimigrasian dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Kepala Kantor Imigrasi Chicco A Muttaqin mengatakan, Imigrasi Surabaya siap membantu memberikan pelayanan yang terbaik dalam pemeriksaan keimigrasian. "Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang akan bepergian ke luar negeri agar mempersiapkan dengan baik dokumen perjalanan yaitu paspor dan visa serta selalu update informasi terkait kebijakan terkait pandemi covid-19 di negara yang akan dituju," ujar mantan Atase Imigrasi di Hongkong. Sebelumnya, Menko Maritim Luhut B Panjaitan dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam rapat koordinasi pembukaan ibadah umrah, mengizinkan Bandara Internasional Juanda Surabaya untuk kembali beroperasi melayani penerbangan ibadah umrah. Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Pengusaha Travel Umrah dan Haji (FK Patuh) Jatim H Ahmad Bajuri memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berusaha untuk membuka akses pembukaan keberangkatan umrah dari Juanda Surabaya. "Keberangkatan umrah lewat Juanda ini adalah harapan semua travel umrah dan masyarakat. Bahkan juga harapan pihak pengelola bandara Juanda," tandas Bajuri. Dengan adanya keberangkatan dari Juanda Surabaya, kata Bajuri, maka bisa memangkas biaya tiket domestik Surabaya Jakarta PP, biaya over bagasi dan biaya tak terduga lainnya. "Belum lagi kalau ada jemaah berkebutuhan khusus, maka bisa tidak menyusahkan karena bisa langsung turun Surabaya," tukas Direktur PT Bakkah Travel ini. Di kesempatan itu, Ketua Himpuh Jatim Andik Alamsyah juga menyambut baik keberangkatan umrah dari Surabaya. "Ini merupakan sejarah baru setelah covid, karena umrah sudah bisa berangkat langsung dari Surabaya," ujarnya. Muhibbin Billah dari Panglima Tour yg memberangkatkan 140 jemaah Selasa kemarin mengatakan bahwa umrah kali ini istimewa karena dengan pesawat Lion Premium langsung ke Madinah. "Alhamdulillah, jemaah saya senang semua," tukasnya. (mik/fer)
Kategori :