Surabaya, Memorandum.co.id - Penghasilan sebagai oenarik becak dirasa kurang, banting stir, Muhamad (27), warga Jalan Bulak Banteng Gang Suropati, banting stir jadi bandit motor. Perbuatannya terkuak setelah dia ditangkap anggota Reskrim Polsek Kenjeran di rumahnya. Pria itu ditangkap karena terlibat pencurian motor Honda Beat L 4472 PW, milik SW (42), wanita di Jalan Pogot. "Tersangka mencuri motor korban yang sedang diparkir di depan rumah," kata Kanitreskrim Polsek Kenjeran AKP Soeryadi, Sabtu (5/2). Diaksinya itu, pelaku beraksi bersama temannya berinisial IM, yang kini ditetapkan sebagai buron polisi. "Kami sudah kerahkan anggota guna melacak temannya untuk menangkapnya," imbuh Soeryadi. Kejadian bermula Muhamad bersama temannya mengendarai motor Yamaha Vixion mencari sasaran pada malam hari di Jalan Pogot. Sampai di depan rumah korban, melihat motor korban sedang diparkir di depan rumah. Kesempatan ini tidak disia-siakan oleh tersangka. Dengan berbekal kunci T lalu merusak kunci stir. Setelah berhasil langsung melarikan diri dengan diikuti temannya. "Sewaktu kejadian, korban berada di dalam dan mendengar suara orang menghidupkan motornya. Lalu dia keluar dan melihat motornya dibawa kabur tersangka," ungkap Soeryadi. Mengetahui motornya dicuri, SW lantas melapor ke Mapolsek Kenjeran. Kemudian direspons anggota dengan mengecek ke TKP dan penyelidikan. Diketahui pelaku merupakan pemain lama dan pernah ditangkap anggota Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak atas kasus yang sama. Sehingga anggota dengan mudah meringkus Muhamad di rumahnya. Di rumahnya, petugas juga menemukan motor yang dijadikan sarana aksinya. Selanjutnya, tersangka berikut motor diamankan ke Mapolsek Kenjeran. Hingga kini polisi masih mengembangkan kasusnya guna mengetahui dijual ke penadah mana motor hasil curiannya. "Saat kami interogasi tersangka mengakui perbuatannya dan melakukan pencurian bersama temannya," tandas Soeryadi. (rio)
Kategori :