Cikampest Peduli Kesehatan, Waspada DBD, Warga Kerajaan Barat Gelar Fogging

Sidoarjo, Memorandum co.id - Musim hujan menjadi potensi kembang biak nyamuk Aedes aegypti pembawa demam berdarah dengue (DBD). Karena itu, warga RW 06, Desa Kerajaan Barat, Kecamatan Krian menggelar foging yang dilakukan CV Cikam City. Direktur Cikampest, Achmad Chikam, menyampaikan pelaksanaan foging DBD ini dilakukan pada 102 rumah warga di wilayah RW 06, Desa Kerajaan Barat, Kecamatan Krian, Sidoarjo. Pria yang akrab disapa Aam ini, menambahkan nyamuk Aedes aegypti merupakan jenis nyamuk yang dapat membawa virus dengue penyebab penyakit demam berdarah. Selain dengue, A. aegypti juga merupakan pembawa virus demam kuning, chikungunya, dan demam Zika yang disebabkan oleh virus Zika. Lanjut Aam, DBD masih menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat yang utama di Indonesia. Apalagi saat memasuki musim hujan, penyakit ini mulai berkeliaran lewat perantara nyamuk yang membawa virus dengue (demam berdarah). Pasalnya, nyamuk DBD menyukai daerah-daerah air tergenang yang menjadi tempat perkembangbiakannya. Karena nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus termasuk jenis nyamuk pemukiman. "Jadi, nyamuk ini menyukai tempat atau wadah penampungan air yang jernih untuk meletakkan telurnya," terang Cikam, Selasa (25/1/2022). Sementara itu, Ketua RW 06 Desa Kerajaan Barat, Nur Khosim menyampaikan, foging dilakukan secara swakelola warga. Karena ada beberapa warga yang terjangkit demam berdarah. "Karena ini urgen, warga berinisiatif melakukan foging. Upaya ini untuk memutus rantai penyebaran nyamuk penyebar demam berdarah," tegas Nur Khosim. Nur Khosim berharap, selain foging pemberantasan nyamuk, juga didukung warga dengan membersihkan lingkungan. Setidaknya melakukan langkah 4 M. Yaitu menutup, menguras dan menimbun, serta membersihkan saluran air atau tempat yang bisa menampung air. (day)