Surabaya, memorandum.co.id - Pembunuhan Shien Cuan (66), di Jalan Manukan Tama A3/6, masih misteri. Satreskrim Polrestabes Surabaya masih kesulitan menangkap pelakunya. Sejumlah saksi-saksi sudah diperiksa. Karena kurangnya alat bukti sehingga kasusnya jalan di tempat. Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana mengatakan, peristiwa berdarah yang merenggut juragan depo air isi ulang itu masih gelap alias belum ada titik terang. "Masih penyelidikan dan pendalaman anggota," kata Mirzal saat dihubungi memoramdum.co.id melalui sambungan telepon, Kamis (20/1). Sejauh ini, masih kata Mirzal, belum ada petunjuk dan pemeriksaan tambahan terhadap saksi yang mengarah ke pelaku. Meski begitu polisi tetap berupaya mengungkap kasus yang menggemparkan warga Manukan Tama tersebut. Hal itu, berbekal rekaman closed circuit televison (CCTV) yang ada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Dari rekaman video, polisi berhasil mengidentifikasi terduga pelaku mengendarai motor. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Satreskrim Polrestabes Surabaya terus mengembangkan kasus pembunuhan pemilik toko, Shien Cuan di Jalan Manukan Tama A-3/6. Namun polisi belum mengungkap terduga pelaku yang saat ini masih bebas berkeliaran. Dari hasil penyelidikan diketahui, polisi kesulitan mencari alat bukti untuk menjerat terduga pelakunya. Kecurigaan petugas mengarah seorang pria yang terekam CCTV yang terpasang di sekitar TKP. (rio)
Kategori :