Kejar Target 70 Persen Akhir Januari, Vaksinasi Bocah SD Digenjot

Senin 17-01-2022,15:55 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Probolinggo, Memorandum.co.id - Akhir Januari 2022 vaksinasi anak usia 6 - 11 tahun di Kota Probolinggo ditarget mencapai 70 persen. Karena itu, Korps Bhayangkara Kota Probolinggo terus berupaya menggencarkan vaksinasi ke sejumlah sekolah dasar. "Saat belajar mengajar di sekolah sudah mulai masuk. Kami target sebanyak 1000 anak usia 6 sampai 11 tahun per hari divaksin. Selebihnya para orang tua dapat membawa putra atau putrinya ke Urkes Pratama Polres Probolinggo Kota,"ujar Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa'bani saat melihat langsung vaksinasi di Mapolres Probolinggo Kota, Senin (17/1/2022). Wadi Sa'bani mengatakan, target vaksinasi anak usia 6-11 tahun di wilayah Kota Probolinggo ini secara keseluruhan dipatok sebanyak 22.156 anak tervaksin. Saat ini cakupan vaksinasi anak sudah 30,49 persen lebih atau 6.878 lebih. "Karenanya berbagai upaya akan dilakukan secara masif untuk menggenjot pencapaian vaksinasi. Termasuk akselerasi vaksinasi anak di setiap sekolahan," tegasnya. Sementara dalam mengejar target vaksin itu, lanjutnya, polanya sama dengan vaksinasi bagi orang tua atau lansia sebelumnya. Tim melakukan layanan jemput bola melalui jajaran Polsek menjemput dengan kendaraan dinas patroli. Dengan capaian saat ini, pihaknya optimistis akhir bulan Januari 2022 ini target 100 persen anak usia 6-11 tahun di Kota Probolinggo tervaksin bisa tuntas. "Kita saat ini sudah di angka 30,49 persen, mudah-mudahan dua minggu ke depan sesuai jadwal yang ditetapkan bisa tercapai 70 persen akhir Januari,"ucap Wadi Sa'bani. Capaian tersebut, lanjut Wadi Sa'bani, karena keterlibatan dari para wali murid yang cukup peduli akan kesehatan anak-anaknya. Sehingga, jumlah partisipasi yang divaksin terus bergerak untuk segera dituntaskan. Untuk diketahui, pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kota Probolinggo telah dimulai sejak awal Januari 2022. Dimana, jumlah target sasarannya mencapai 100 persen akhir Maret yang akan datang sebanyak 22.561 anak. Dari jumlah itu terbagi dari siswa sekolah dari lembaga pendidikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Agama, hingga non pendidikan. Termasuk, anak-anak yang belum memiliki kesempatan bersekolah. "Bagi anak yang belum memiliki kesempatan bersekolah kita juga sudah menyasar proses vaksinasinya, ini juga terus koordinasi dengan RT/RW Kelurahan setempat," pungkas Wadi Sa'bani.(mhd)

Tags :
Kategori :

Terkait