Surabaya, Memorandum.co.id - Berdasarkan keterangan warga, Sin Cuan alias Suyatio (66) sempat berteriak 3 kali sebelum ditemukan warga tewas bersimbah darah di Ruko Jalan Manukan Tama, A3/6, Jumat (07/12/2021) sekitar pukul 04.15 WIB. Teriakan tersebut didengar Chandra (55), penjual bensin eceran yang berada di seberang toko korban. Dia menjelaskan, dirinya saat itu sedang tiduran. Sekitar pukul 04.00 WIB, dia bangun karena kebiasaannya membunyikan tiang listrik sebagai tanda (waktu) kepada warga. Saat itulah dia melihat dari seberang rolling doornya kebuka trus lampunya mati. Saya juga denger suara teriakan 3 kali tapi saya tidak curiga ya saya kira ya biasa. Terus saya memukul tiang listrik, namun saat kembali pintunya sudah ditutup," beber Chabdra. Seperti yang diberitakan sebelumnya, sorang pemilik toko air isi ulang dan blue gas, Sin Cuan (61), ditemukan tewas di Jalan Manukan Tama, A3/6. Korban ditemukan bersimbah darah akibat ditusuk pelaku. Kini anggota Reskrim Polsek Tandes dan Polrestabes Surabaya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelakunya.(rio)
Korban Pembunuhan Manukan Tama Terdengar Berteriak 3 Kali Sebelum Tewas
Jumat 07-01-2022,13:26 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :