Batu, memorandum.co.id - Wali Kota Batu Hj Dewanti Rumpoko menerima daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) dan daftar alokasi dana transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) tahun anggaran 2022 dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (9/12/2021). Pemulihan ekonomi yang belum pasti dan risiko tinggi, diproyeksikan masih bisa bertahan kuat dengan penanganan pandemi yang ketat untuk mempercepat PEN. Tingkat vaksinasi yang tinggi, terbukti berhasil mengendalikan varian delta sebagai bekal kuat dalam menghadapi varian baru di akan datang. Koordinasi antara pusat dan daerah terus dilaksanakan dengan kuat. Bahkan, pada tahun 2022 tetap dirancang untuk penanganan pandemi yang masih belum selesai. Gubernur Jawa Timur menjelaskan kepada kepala daerah agar segera menggunakan anggaran belanja untuk meningkatkan perekonomian daerah, pengentasan kemiskinan ekstrem, dan penanganan pandemi. Pemerintah Provinsi Jawa Timur saat ini konsentrasi untuk menurunkan kemiskinan ekstrem, pengangguran dan berbagai masalah lain. Tentunya, dengan melibatkan kolaborasi stakeholder serta pemerintahan. Gubernur juga meminta penggunaan dana desa segera dilaksanakan, dengan langkah yang tepat sehingga dapat mendorong UMKM di Jawa Timur tetap maju. "Banyak peluang yang bisa di maksimalkan untuk meningkatkan perekonomian Jawa Timur market perdagangan di Indonesia masih sangat besar untuk lebih ditingkatkan lagi," kata Gubernur Jatim. Sementara itu, Wali Kota Batu Hj Dewanti Rumpoko menyampaikan akan melaksanakan arahan dan petunjuk Gubernur Jatim. “Dengan segera menggunakan anggaran belanja untuk meningkatkan perekonomian daerah, pengentasan kemiskinan ekstrem, dan penanganan pandemi. (nik/ari)
Kategori :