Lumajang, memorandum.co.id - Penutupan ruas Jalan Sumbersuko-Tempeh akan diberlakukan mulai 4 hingga 18 Desember 2021. Hal itu terkait dengan adanya pekerjaan perbaikan plat jembatan Laban tepatnya di KM 17+250 Desa Labruk Lor Kecamatan Sumbersuko. Kepala Bidang lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Erfan Timbul mengatakan, pihaknya bersama Satlantas Polres Lumajang akan melakukan rekayasa arus lalu lintas bagi kendaraan dan pengguna jalan yang melintas di jalur Sumbersuko-Tempeh . Ada beberapa jalan alternatif yang bisa dilalui disesuaikan dengan golongan kendaraan yang akan melintas. Bagi kendaraan pribadi atau MPU jalan alternatif bisa melalui jalan Grati-Jalan Demokrasi-Jalan Mawar tembus ke arah jalan Suwandak dan Tukum. Jalan alternatif bagi kendaraan angkutan barang atau hasil tambang bisa melalui Jalan Lintas Timur Wonorejo-Tekung-Yosowilangun-Kunir-Tempeh. “khusus kendaraan truk, colt diesel, tronton, gandengan,tempelan, gandengan dan sejenisnya dengan kapasitas muatan maksimal 8 ton” ujarnya Sedangkan untuk kendaraan dengan klasifikasi kelas jalan I dan kelas jalan II atau kendaraan yang kapasitas muatannya 10 ton atau lebih harus dilakukan oper muat di jalan lingkar timur. Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir kerusakan pada jalan yang akan dilalui. Sementara itu Kasatlantas Polres Lumajang AKP Bayu Halim Nugroho menambahkan untuk pengalihan arus lalu lintas melalui jalur alternatif tersebut pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak pengembang. “Termasuk rambu rambu sudah mulai dipasang dan imbauan imbauan juga sudah mulai berproses sosialisasinya. Tinggal penerapannya” jelasnya Tak hanya itu, sebagai langkah antisipasi bilamana terjadi kepadatan arus lalu lintas pada jalan alternatif, pihaknya akan menempatkan personelnya di empat titik sebagai prioritas utama akses jalan masuk. “ Di simpang 4 Tempeh/Pancasila, pertigaan Balai Desa Labur Lor arah Grati, pertigaan Laban arah Mojosari serta di simpang 3 Rowobujel, “ tutupnya. (ani)
Kategori :