Tim Ayysee Untag Surabaya Rebut Juara 1 KMI Expo XII 2021

Rabu 24-11-2021,14:38 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Surabaya, memorandum.co.id - Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menorehkan prestasi dalam Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo XII 2021. Tim Ayysee yang terdiri dari 3 orang mahasiswa yakni, Annisa Amalia Sholihah dan Erica Dica Pratiwi dari Fakultas Psikologi, serta Chandra Pramesti Lillah Billa dari prodi Ekonomi Pembangunan, berhasil meraih Juara 1 untuk Kategori Umum Jasa dan Perdagangan. KMI Expo XII 2021 diselenggarakan di Universitas Brawijaya pada Rabu-Jumat, 17-19 November 2021. Kompetisi besutan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI ini bertujuan untuk menggali dan memaksimalkan potensi mahasiswa di bidang kewirausahaan. Usai dinobatkan sebagai kampiun, Ketua Tim Aysee Annisa Amalia Sholihah mengungkapkan rasa syukurnya. “Alhamdulillah senang dan bersyukur sekali. Cukup kaget dan tidak menyangka akan menang dikarenakan persiapan kami yang sangat singkat dan ini merupakan kali pertama kami mengikuti lomba,” tuturnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (24/11/2021). Dalam kompetisi tersebut, Tim Aysee yang mengangkat brand fashion muslim mampu bersaing dengan 94 peserta dari berbagai universitas di Indonesia. Produk yang Aysee unggulkan yaitu Compact Hijab Kit yang dikemas dalam satu box lucu dan travel friendly. Ada juga Inner Series seperti inner basic (ciput), inner leher, manset baju, dan manset gamis. “Salah satu produk kami yang unggul dari Inner Series adalah inner ninja hatori yang bisa digunakan sebagai dalaman hijab, olahraga, berenang, maupun sebagai bergo biasa. Inner ninja hatori sudah terjual lebih dari 6.100 unit," terang mahasiwa yang juga sebagai penerima beasiswa OSC tahun 2018 itu. Dalam mempersiapkan kompetisi tersebut, Annisa membeberkan bahwa Tim Ayysee menghabiskan waktu selama tiga minggu. “Persiapan yang kami lakukan yaitu membuat rak hijab baru dan berbagai kebutuhan lainnya. Ada pula tahapan yang harus kami ikuti yaitu seleksi internal universitas melalui proposal usaha, pendaftaran, dan presentasi pitchdeck disertai sesi tanya jawab oleh dewan juri,” kata mahasiswi yang duduk di semester lima ini. Tak langsung melenggang mudah. Beragam tantangan pun turut menghampiri Annisa dan timnya. “Kendalanya adalah sinyal yang tiba-tiba terputus beberapa saat sebelum presentasi dan cuaca yang cenderung lebih sering hujan, sehingga ada beberapa tim kami yang merasa kurang fit,” tuturnya. Namun dia mengaku senang karena didukung oleh universitas dan tantangan tersebut terbayar dengan antusiasme pengunjung KMI XII 2021. “Alhamdulillah universitas memberikan dukungan, mulai dari pembinaan oleh dosen hingga akomodasi. Respon pengunjung juga sangat baik, booth kami selalu ramai," kisahnya. Ke depan Annisa dan tim berencana akan mempersiapkan brand-nya agar lebih siap untuk mengikuti perlombaan selanjutnya. “Tentunya kami akan selalu berusaha untuk menambah produk baru yang inovatif dan selalu membawa ciri khas brand kami,” ujar alumni SMKN 6 Surabaya ini. Dengan kemenangan yang telah diraih, Annisa dan timnya berharap agar dapat menginspirasi banyak mahasiswa. “Semoga lebih banyak lagi tim dari Untag Surabaya yang bisa mendapatkan kesempatan yang sama, serta menjadi juara," tuntasnya. (mg3)

Tags :
Kategori :

Terkait